Dari Buku ke Layar Lebar

1967
Buku Wiro Sableng pertama kali terbit dengan referensi Sejarah Tanah Jawa.

1980-an
Novel-novel Wiro Sableng meledak di pasaran, penjualannya menyentuh angka 800 ribu eksemplar.

1988
Wiro Sableng hadir di layar lebar, diperankan Tony Hidayat. Film yang diangkat berjudul Empat Berewok dari Goa Sanggreng. Namun, kurang berhasil. Tony memerankan Wiro Sableng sebanyak delapan kali.  

1990-an
Dua novel Wiro Sableng terbit kembali, yaitu berjudul Makam Tanpa Nisan dan Guci Setan. Penjualan dua judul itu berhasil menyentuh angka 900 ribu buku.

1996
Wiro Sableng mulai tampil di layar kaca setiap hari Minggu. Tokoh Wiro diperankan Herning ‘Ken Ken’ Sukendro. Sinetronnya berhasil menawan perhatian penonton. Rating-nya termasuk tiga besar dalam acara Minggu. Ken Ken membintangi total serial Wiro Sableng sebanyak 58 episode. Pada episode 59 hingga 91, peran Ken Ken digantikan Abhie Cancer.

2006
Penulis Wiro Sableng, Bastian Tito, meninggal dunia pada 2 Januari. Sejak 1978 hingga akhir hayatnya, Bastian telah menulis 185 judul novel cerita silat Wiro Sableng. Buku terakhirnya berjudul Jabang Bayi dalam Guci.

2018
Film Wiro Sableng ditayangkan serentak di seluruh bioskop di Indonesia pada 30 Agustus. Sang pemeran utama ialah putra dari pengarang buku Vino Bastian.