Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
MENJELANG keberangkatannya berlaga di ajang Miss Universe 2017, Putri Indonesia 2017 Bunga Jelitha Ibrani, 26, menyayangkan fenomena intoleransi di Tanah Air. Padahal, Indonesia memiliki semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang menekankan keberagaman bukan menjadi pemecah, melainkan pemersatu. Dia heran dengan pola pikir seseorang yang masih mengkotak-ngotakkan suku, agama, ras, ataupun latar belakang tertentu. Menurutnya, setiap warga negara Indonesia pada dasarnya mempunyai hak yang sama sehingga tidak boleh ada diskriminasi.
“Padahal, kita punya semboyan Bhinneka Tunggal Ika, tapi masih ada orang yang hanya memandang dari suku atau agama misalnya. Itu membuat saya sedih. Manusia itu sama, kita berhak hidup dengan aman,” tutur Bunga saat mengunjungi Kantor Media Group, kemarin.
Tidak sekadar prihatin, Bunga pun bertekad menyuarakan pentingnya hidup bertoleransi hingga di ranah internasional. Semangat itu juga akan ditularkan selama berkompetisi dalam ajang Miss Universe 2017 yang digelar di Los Angeles, Amerika Serikat, November mendatang.
Pengagum masakan sang bunda ini mengaku heran terhadap sikap toleransi yang semakin memudar khususnya di tengah generasi muda. Maka dari itu, dia sangat mengapresiasi ketegasan Presiden Joko Widodo yang menggemakan slogan ‘Saya Indonesia, saya Pancasila’ di berbagai kesempatan. “Entah apa yang membuat toleransi itu (semakin) hilang. Masing-masing sepertinya memiliki egonya sendiri. Saya terharu Bapak Presiden mencanangkan ‘Saya Indonesia, saya Pancasila’. Mungkin juga sikap intoleransi semakin meluas karena ada pengaruh negatif dari media sosial,” imbuh perempuan bertinggi 180 sentimeter yang optimistis Indonesia setidaknya bisa menembus top 6 di ajang internasional tersebut.
Klaim negara lain
Isu krusial lain yang menarik perhatian Bunga menyangkut identitas budaya bangsa yang kerap diklaim negara lain. Publik sudah tentu tidak asing dengan sikap negara tetangga Malaysia yang kerap mengklaim berbagai produk budaya Indonesia seperti wayang dan batik. Sebagai generasi muda, sambung dia, tidak bijak jika hanya berpangku tangan. Melalui kapasitas yang dimiliki, Bunga bertekad mempromosikan budaya asli Indonesia, salah satunya dengan menggunakan karya anak bangsa. “Masyarakat Indonesia khususnya generasi muda harus mempertahankan budaya. Jangan sampai sudah diklaim baru ribut-ribut. Kita harus gencar mempromosikan tidak hanya di Indonesia, tapi juga di luar negeri. Rasa nasionalisme juga bisa diwujudkan denga memakai barang-barang dari Indonesia,” ucapnya yang tak pernah lepas tersenyum.
Lebih lanjut Bunga turut menceritakan perkembangan kesiapan menuju ajang Miss Universe yang saat ini sudah mencapai tahap 85%. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sosok pemenang yang dapat menarik perhatian para juri harus memiliki prestasi yang inspiratif. Itu sebabnya Yayasan Putri Indonesia bersama Mustika Ratu mengasah kemampuan Bunga terutama di sisi public speaking. Hal itu penting agar segala misi dan visi dapat tersampaikan dengan baik. Apalagi Bunga belum lama ini ditunjuk sebagai duta kanker serviks oleh Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS). (H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved