Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DOLAR Amerika Serikat (AS) tercatat melemah terhadap sejumlah mata uang utama global pada Kamis (1/6) waktu setempat karena data ekonomi yang mengecewakan di dalam negeri yang memperkuat kasus Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga stabil pada pertemuan bulan ini.
Terpantau pada Jumat (2/6), indeks dolar, yang mengacu greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,74% menjadi 103,5585 pada akhir perdagangan.
Indeks manajer pembelian manufaktur AS (PMI) pada Mei turun menjadi 46,9 dari 47,1 pada bulan sebelumnya, menurut data yang dirilis oleh Institute for Supply Management (ISM).
Baca juga: IHSG Tidak Mampu ke Zona Hijau, Rupiah Nyaris Tembus Rp15 Ribu per Dolar AS
Pembacaan mencapai level terendah sejak Maret juga jauh dari perkiraan konsensus 47,0. Indeks ISM Price Paid, yang masuk hanya 44,2, secara signifikan lebih rendah dari ekspektasi pasar 52,0 dan pembacaan sebelumnya 53,2. Hal itu menunjukkan penurunan inflasi di sektor manufaktur pada Mei.
Sementara itu, risiko investor juga meningkat secara umum karena DPR AS meloloskan undang-undang pada Rabu (31/5) malam untuk menghindari gagal bayar utang. Selain itu, klaim pengangguran baru dalam tujuh hari yang berakhir 27 Mei naik 2 ribu dari 230 ribu minggu lalu.
Baca juga: Dolar AS Naik, Harga Pangan yang Masih Diimpor akan Terdampak
Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan, tidak ada tanda PHK besar-besaran. Data menunjukkan pekerjaan meningkat lebih dari yang diharapkan, dapat mengakibatkan Fed mempertahankan suku bunga tinggi untuk beberapa waktu.
Seperti diketahui, pada akhir perdagangan New York, euro meningkat menjadi 1,0761 dolar dari 1,0673 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2526 dolar dari 1,2417 dolar AS pada sesi sebelumnya.
Dolar AS dibeli 138,8330 yen Jepang, lebih rendah dari 139,3160 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9060 franc Swiss dari 0,9115 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3447 dolar Kanada dari 1,3576 dolar Kanada. Dolar AS turun menjadi 10,8163 Krona Swedia dari 10,8701 Krona Swedia. (Z-6)
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 33 poin atau 0,20% menjadi Rp16.218 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.185 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 30 Juni 2025, dibuka melemah sebesar 2 poin atau 0,01% menjadi Rp16.197 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.195 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 26 Juni 2025, dibuka menguat sebesar 10 poin atau 0,06% menjadi Rp16.290 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.300 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 25 Juni 2025, menguat sebesar 98 poin atau 0,60% menjadi Rp16.256 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.354 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 24 Juni 2025, menguat sebesar 111 poin atau 0,67% menjadi Rp16.381 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.492 per dolar AS.
Bergabung dengan zona euro akan membawa berbagai keuntungan ekonomi bagi Bulgaria.
ASEAN mulai menghidupkan kembali wacana pembentukan dana moneter regional demi memperkuat keamanan keuangan kawasan.
Depresiasi cepat dari dolar AS selama beberapa minggu terakhir telah memicu spekulasi tentang hilangnya kepercayaan pada status safe haven-nya.
dvokat Zico Leonard Djagardo Simanjuntak selaku pemohon meminta agar nominal Rp1000 disederhanakan menjadi Rp1.
Mayarakat dibuat geger oleh hasil pencarian Google terkait nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar AS pada Sabtu (1/2) lalu.
LIKUIDITAS perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Desember 2024 tetap tumbuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved