Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PT Angkasa Pura (AP) II menyatakan bahwa telah menyiapkan 20 bandara yang dikelolanya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pemudik selama periode Angkutan Lebaran (Angleb) 2023.
VP of Corporate Communications Angkasa Pura II Cin Asmoro mengatakan AP II telah menetapkan Rencana Operasi untuk dijalankan pada 12 April - 3 Mei 2023 (H-10 hingga H+10 Lebaran). Hal tersebut diperlukan untuk memenuhi aspek keselamatan, keamanan dan pelayanan.
"Serta pemenuhan setiap regulasi di tengah periode tersibuk di sektor penerbangan nasional," kata Cin, Minggu (19/3).
Baca juga : Kabar Gembira! BUMN Sediakan 65.603 Kuota Mudik Gratis Lebaran 2023
Cin juga menjelaskan bahwa pihaknya akan membuka Posko Angkutan Lebaran 2023 yang diperuntukan sebagai wadah koordinasi seluruh stakeholder bandara.
Ia juga menyatakan terdapat penyesuaian jam operasional bandara guna memenuhi pertumbuhan permintaan penerbangan. “Operasional bandara AP II sangat fleksibel, jam operasional akan kami sesuaikan untuk mengakomodir penerbangan termasuk extra flight menyusul Angleb 2023. Bandara AP II bisa beroperasi lebih pagi dan lebih malam untuk melayani pemudik.” sebut Cin.
“Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dan Bandara Kualanamu, Deli Serdang tetap beroperasi 24 jam setiap harinya, begitu juga dengan Bandara Halim Perdanakusuma yang dipersiapkan beroperasi 24 jam. Bandara-bandara ini diperkirakan akan menjadi yang paling sibuk selama Angkutan Lebaran 2023,” imbuhnya.
Cin memprediksi, pergerakan penumpang selama masa angkut lebaran 2023 dari 12 April hingga Mei 2023 mencapai 5,24 juta penumpang atau meningkat sekitar 25 persen dibandingkan dengan periode Angleb 2022 sebanyak 4,19 juta penumpang.
Sementara itu untuk pergerakan pesawat pada angkutan lebaran 2023 diperkirakan mencapai 36.585 penerbangan atau naik sekitar 11 persen.
“Pada Angleb 2023, pergerakan penumpang hampir 100% sama dengan Angleb 2019 sebelum adanya pandemi. Ini sejalan dengan pemulihan penerbangan yang terus membaik di tengah terkendalinya pandemi COVID-19. AP II bersama stakeholder memastikan akan mengelola permintaan dengan baik, sehingga bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Cin.
Bandara Soekarno-Hatta yang menjadi salah satu bandara tersibuk, dijelaskan Cin, telah disediakan sejumlah infrastruktur untuk mendukung penerbangan selama periode Angleb 2023.
“Infrastruktur untuk memperkuat kolaborasi di Bandara Soekarno-Hatta antara lain Airport Operation Control Center (AOCC) untuk kelancaran dan keselamatan penerbangan, lalu Terminal Operation Center (TOC) untuk memastikan kinerja terminal penumpang, kemudian Airport Infrastructure Control Center (AICC) guna keandalan infrastruktur, serta Land Transportation Operation Center (LTOC) guna memastikan pelayanan transportasi darat,” papar Cin.
Lebih lanjut, Cin mengatakan pada periode angkutan lebaran 2023 tersebut, AP II menyiagakan total 6.231 personel di 20 bandara guna mendukung kelancaran penerbangan.
“Personel yang disiapkan antara lain Aviation Security, TNI - Polri, Airport Rescue & Fire Gighting, Airport Operation, Terminal Inspection, Customer Service dan Digital Service. Kolaborasi juga dilakukan dengan stakeholder lainnya seperti maskapai, ground handling dan operator transportasi darat,” pungkas Cin.
Perlu diketahui, AP II mengelola 20 bandara yakni Bandara Soekarno-Hatta (Banten), Halim Perdanakusuma (Jakarta Timur), Kualanamu (Medan), Supadio (Pontianak), Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Husein Sastranegara (Bandung).
Lalu, Sultan Iskandarmuda (Banda Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkal Pinang), Silangit (Tapanuli Utara), Kertajati (Majalengka), Banyuwangi (Banyuwangi), Tjilik Riwut (Palangkaraya), Radin Inten II (Lampung), H.A.S Hanandjoeddin (Tanjung Pandan), dan Fatmawati Soekarno (Bengkulu), Jenderal Besar Soedirman (Purbalingga). (Z-4)
POSKO mudik gratis yang digagas Kementerian Perhubungan (Kemenhub) saat ini telah tersedia di Kota Bekasi
Pakai jenis BBM yang dianjurkan menjadi salah satu saran yang dianjurkan.
Sejak resmi dibuka pada 23 Maret silam, penjualan tiket perjalanan jarak jauh dan angkutan mudik Damri sudah mencapai 15 ribu.
POLDA Metro Jaya mewaspadai titik-titik jalur alternatif yang berpotensi mengalami kemacetan saat arus mudik maupun arus balik di Lebaran 2023.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi akan ada 123,8 juta orang yang melakukan pergerakan di masa mudik pada Lebaran 2023 ini.
KAI memulai masa posko Angkutan Lebaran yang berlangsung selama 19 hari, terhitung sejak dari 14 April hingga 2 Mei 2023.
Untuk pendaftaran mudik asik bersama BUMN 2024 periode pendaftaran dibuka 1-15 Maret 2024, dengan catatan pendaftaran akan ditutup jika kuota sudah terpenuhi.
Pendaftaran mudik gratis telah dibuka mulai Jumat (15/3) hingga 20 Maret mendatang secara online.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman melepas para peserta mudik gratis 2024 di Terminal Leuwipanjang, Sabtu (6/4).
Rute Mudik Asyik Bersama Bio Farma 2024 terdiri dari 2 (dua) jalur, yaitu 4 bus melalui rute selatan dengan tujuan akhir Yogyakarta dan 6 bus melalui rute utara tujuan akhir Wonogiri.
Ia berharap program mudik gratis bisa terus digelar setiap Lebaran.
Yang berbeda tahun sebelumnya banyak digunakan bus pariwisata, tahun ini menggunakan bus reguler.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved