Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KEMENTERIAN Perdagangan (Kemendag) tengah memproses izin tambahan impor jagung sebesar 30 ribu ton kepada Perum Bulog.
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Oke Nurwan mengatakan tambahan impor tersebut diambil berdasarkan rapat koordinasi terbatas yang dipimpin Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN dan Perum Bulog.
Ia mengatakan Perum Bulog selaku operator yang menjalankan impor telah mengajukan izin impor tambahan. Tetapi, saat ini belum bisa dilaksanakan lantaran surat penugasan dari Kementerian BUMN belum keluar.
Baca Juga: Skema Impor Jagung Harus Dikembalikan ke Feedmill
Dengan tambahan kuota itu, total impor jagung untuk pakan ternak yang akan masuk sejak tahun lalu mencapai 130 ribu ton. Sebelumnya, sebanyak 70 ribu ton telah tiba di Tanah Air pada Desember lalu.
"Untuk yang sisa dan tambahan diharapkan Maret sudah tiba semua," kata Oke, Senin (7/1).
Ia pun mengatakan tambahan impor tidak akan mengganggu hasil produksi para petani yang diperkirakan akan segera panen pada kuartal pertama 2018.
"Tidak akan mengganggu karena itu sudah keputusan rakortas. Semua pihak sudah membicarakan," tandasnya.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved