Headline

Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.

CCI Gelar Kompetisi Kain Berkualitas

Micom
26/3/2018 22:40
 CCI Gelar Kompetisi Kain Berkualitas
(Ist)

UNTUK kedua kalinya, asosiasi perdagangan nirlaba mempromosikan serat kapas Amerika Serikat atau Cotton Council International (CCI) mengadakan 'Cotton USA Networking 2018, Fabric Producers and Local Designers'.

Acara ini bertujuan untuk menginspirasi dan mendukung produsen serta perancang busana lokal memajukan kualitas pakaian sehari-hari di industri fashion Indonesia. 

"Melalui kompetisi ini, kami ingin menginspirasi kreasi fesyen di Indonesia mengenai pentingnya mengetahui soal material kain tekstil,” kata Andy Do, perwakilan dari CCI dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa (26/3).

Pemahaman yang baik mengenai kapas AS berkualitas, jelasnya, akan membantu perancang busana lokal, dalam memilih kain yang akan digunakan untuk produksi. Sebagai penentu tren masa depan di industri fesyen Indonesia.

Kapas yang diproduksi dari AS telah digunakan untuk membuat kain. Dan kain-kain ini telah digunakan di berbagai pabrikan yang masuk di Indonesia, serta di banyak merk internasional seperti Levi's, GAP, Zara, H&M, dan Ralph Lauren.

"Kami berharap hubungan perdagangan antara Indonesia dan Amerika Serikat terus berkembang ke arah yang lebih baik, terutama pada sektor industri tekstil," pungkasnya.

Kapas Amerika diproduksi lebih dari 18 ribu petani keluarga yang telah memahami lahan selama beberapa dekade. AS menjadi produsen kapas terbesar ketiga di dunia, mewakili sekitar 15% dari total produksi kapas dunia.

"AS mengekspor 95% kapas dan mengisi sekitar 30% pangsa pasar produksi kapas dunia," ungkapnya.

Enam pabrik tekstil Indonesia yang menggunakan kapas AS berlisensi Cotton USA juga turut menampilkan merek fesyennya. Keenam  pabrik tersebut ialah PT Apac Inti Corpora, PT Argo Pantes, Hakatex, Lucky Print Abadi, Pan Brothers, dan Tyfountex Indonesia. (RO/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya