Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk bekerja sama dengan Master Card Indonesia merilis kartu kredit terbaru BRI World Access untuk membidik segmen nasabah premium yang gemar melakukan travelling, liburan, dan berbisnis. “Kami harap kartu ini menjadi alat pembayaran favorit bagi nasabah premium Bank BRI,” ujar Direktur Konsumer Bank BRI Handayani dalam acara peluncuran BRI World Access di Jakarta, Selasa (30/1). Dia menjelaskan kartu dapat diperoleh bagi nasabah/nonnasabah dengan penghasilan bersih minimal Rp30 juta. Mereka akan mendapatkan keuntungan limit sebesar Rp50 juta-Rp1 miliar.
Selain itu, nasabah akan mendapatkan fitur lain seperti dua kali BRI Poin untuk transaksi di lebih dari 4,4 juta merchant termasuk travel dan hotel, serta mengakses lebih dari 2 juta lokasi ATM di seluruh dunia. “Nasabah juga mendapatkan dua kali lebih besar konversi ke mileage maskapai-maskapai favorit ketimbang kartu reguler, dan gratis executive lounge di 450 lounge di 210 negara,” tutur Handayani. Direktur Mastercard Indonesia Tommy Singgih menambahkan nasabah BRI World Access juga akan mendapatkan privilese lain berupa asuransi yang akan menjamin perjalanan saat mereka bepergian.
“Mengenai target nasabah, semestinya bisa menjangkau 10 ribu orang,” tutur Tommy. Hingga akhir 2017, kinerja kartu kredit BRI mencatatkan kinerja positif. Itu terlihat dari peningkatan jumlah kartu, sales volume, outstanding, dan fee based income kartu kredit BRI pada 2017.
Per 31 Desember 2017, total jumlah kartu kredit BRI yang diterbitkan meningkat 35% jika dibandingkan dengan di 2016. Sales volume kartu kredit BRI pun meningkat sebesar 35% secara year on year (YoY). Peningkatan sales volume di-ikuti kenaikan outstanding kartu kredit BRI yakni 24,57% yoy pada 2017. Kinerja itu mampu menyumbang fee based income sehingga pada 2017 tumbuh sebesar 55,48% yoy. “Sepanjang tahun ini, kami menargetkan kartu kredit BRI dapat tumbuh lebih dari 21%,” tukas Handayani. (Try/E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved