Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Rencana Akuisisi Kerek Sentimen Positif Saham Bank Danamon

Fetry Wuryasti
09/11/2017 18:36
Rencana Akuisisi Kerek Sentimen Positif Saham Bank Danamon
(Ist)

BANK of Tokyo-Mitsubishi UFJ (BTMU) dikabarkan mengincar sekitar 40% saham PT Bank Danamon Tbk. Nilai transaksi disebut-sebut berkisar US$1,76 miliar.

Dikutip dari Asia.nikkei.com pada Rabu (8/11) lalu, manajemen Mitsubishi UFJ Financial Group (induk usaha BTMU) memulai negosiasi dengan Bank Danamon dan pemegang saham mayoritasnya, yaitu perusahaan investasi milik pemerintah Singapura Temasek Holding.

Imbas dari adanya negosiasi ini mengerek saham bank dengan kode BDMN naik 18,04%. Pada penutupan perdagangan Kamis (9/11), saham bank Danamon tercatat berada di level 5.725 atau naik 875 basis poin, dari penutupan hari sebelumnya di level 4.850.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan Bank of Tokyo merupakan bank terbesar Jepang. Total asetnya pada 2016 ialah US$2,59 triliun. Ada ketertarikan dari Bank of Tokyo untuk mengakuisisi Bank Danamon tersebut menimbulkan sentimen positif dari investor.

“Sebenarnya dengan adanya ketertarikan Bank of Tokyo untuk mengakuisisi Bank Danamon diharapkan harus sesuai dengan garis kepentingan bisnis dari Bank Danamon itu sendiri. Hal ini dalam rangka meningkatkan kinerja bahkan prestise dari Bank Danamon,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (9/11).

Sebelumnya melalui keterangan resmi, Bank Danamon mengatakan pihaknya masih dalam proses negosiasi.

“Kami sampaikan bahwa Bank Danamon telah menerima pemberitahuan dari pemegang saham pengendali yaitu Asia Financial Indonesia Pte Ltd (AFI) bahwa AFI telah menerima expression of interest sehubungan kepemilikan saham AFI di Bank Danamon. Kami memahami, bahwa ketertarikan tersebut tergantung pada hasil negosiasi lebih lanjut yang belum tentu menghasilkan perjanjian yang mengikat, sehingga transaksi ini belum tentu terealisasi,” ujar Jurubicara perusahaan, Direktur Danamon, Michellina Triwardhany, Kamis (9/11).

Bank meminta pemegang saham dan pihak lainnya agar bersikap pruden dalam bertransaksi terkait saham perusahaan. Kegiatan operasional Bank Danamon berjalan normal serta selalu mengedepankan layanan yang terbaik kepada para nasabah.

Nafan menjelaskan negosiasi tersebut ditekankan bank supaya business interest Bank Danamon benar-benar diakomodasi dengan baik. Biasanya negosiasi memerlukan waktu yang tidak begitu singkat, apalagi jika belum tercapainya kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.

“Dan jika proses negosiasi berjalan dengan lancar, berarti prinsip saling menguntungkan dan win-win solution benar-benar diakomodasi dengan baik,” tukas Nafan. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya