Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kemajuan Teknologi Digital Dorong Inklusi Keuangan

Adiyanto
28/8/2017 16:35
Kemajuan Teknologi Digital Dorong Inklusi Keuangan
(Ilustrasi--thinkstock)

KEMAJUAN teknologi digital, terutama di sektor jasa keuangan mampu mendukung upaya inklusi keuangan.

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengatakan, di Indonesia jumlah pengguna ponsel cukup tinggi yakni sekitar 371,4 juta orang. Menurut dia tingginya penetrasi perangkat digital serta penggunaan teknologi digital memiliki peran penting dalam meningkatkan inklusi keuangan.

"Kemudahan dan fleksibilitas yang ditawarkan teknologi digital dapat menghilangkan hambatan orang-orang yang tidak berpendidikan untuk memperoleh akses finansial," ujarnya pada Seminar internasional akutansi dengan tema "the Growth Games Changer: Digital Economy, Financial Inclusion. And Accounting Roles" di Jogyakarta, kemarin,

Menurut Mirza, teknologi digital mampu memberikan layanan keuangan ke daerah-daerah terpencil di Indonesia. Hal ini akan mendorong tercapainya target inklusi keuangan nasional dari 36 % di 2014 menjadi 75 % di 2019.

"Selain itu, teknologi digital juga mendorong kebijakan BI di sistem pembayaran yang terus mengkampanyekan less cash society sebagai kebiasaan dan gaya hidup baru masyarakat Indonesia. Hal ini mengingat uang tunai masih menjadi mode pilihan transaksi untuk sebagian besar masyarakat Indonesia," jelas dia.

Peningkatan transaksi nontunai juga didorong dengan memprakarsai model bisnisGovernment to Person (G2P) elektronik yang terdiri dari empat proses utama, yaitu pembukaan rekening, pendidikan dan sosialisasi, pencairan, dan penarikan melalui agen Digital Financial Services.

"Melalui model itu, BI bersama pemerintah sepakat untuk menyalurkan bantuan secara nontunai dalam Program Keluarga Harapan (PKH). Sejak akhir 2016, Indonesia telah menerapkan G2P elektronik secara bertahap dimulai dengan penyaluran dana secara elektronik untuk PKH bagi 1,2 juta penerima," pungkasnya. (E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya