Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk terus mendukung program Sejuta Rumah yang menjadi salah satu kebijakan Presiden Joko Widodo. Sejak program nasional tersebut diluncurkan pertama kali pada April 2015 hingga triwulan I 2017, BTN sudah menyalurkan kredit perumahan sebanyak 1,34 juta unit.
Jumlah tersebut terdiri atas 433.350 rumah yang telah menjadi kredit pemilikan rumah (KPR) dan sisanya, 908.032, masih dalam proses pembangunan.
“Sejak 2015 hingga kuartal I/2017, nilai kredit perumahan yang telah disalurkan Bank BTN untuk mendukung program Sejuta Rumah ini mencapai sekitar Rp144,37 triliun,” ungkap Direktur Utama Bank BTN Maryono di sela-sela acara peresmian rumah murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Villa Kencana Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (4/5).
Dia menyampaikan dukungan BTN dalam program Sejuta Rumah itu tersebar di seluruh Indonesia. “Di Pulau Jawa, misalnya, mulai April 2015 hingga kuartal I/2017, BTN menyalurkan KPR dan kredit konstruksi untuk 851.204 rumah atau senilai Rp103,82 triliun.”
Di Sumatra, BTN mengucurkan kredit perumahan bernilai Rp19,42 triliun untuk 235.226 rumah. Bank berkode emiten BBTN itu juga tercatat mengucurkan kredit perumahan untuk 116.787 rumah dengan nilai Rp9,77 triliun di Kalimantan.
Selanjutnya, di Sulawesi, tercatat ada 97.672 rumah yang mendapat kucuran kredit perumahan dari BTN atau setara Rp7,18 triliun. Di Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat, BTN menyalurkan kredit perumahan senilai Rp3,44 triliun bagi 33.851 unit rumah. “Terakhir di Papua, BTN telah menyalurkan kredit perumahan senilai Rp722 miliar untuk 6.642 unit rumah,” ujarnya.
Maryono menambahkan rumah tapak murah di Villa Kencana Cikarang yang dikembangkan PT Arrayan Bekasi Development ialah salah satu program rumah murah untuk MBR yang memiliki uang muka rendah yakni 1% dan bunga cicilan 5% fixed hingga 20 tahun. Dengan begitu, MBR bisa memiliki rumah bertipe 25/60 tersebut dengan uang muka sekitar Rp1,12 juta, dan cicilan Rp800.000 tiap bulan.
Pada peresmian rumah yang dibuka Presiden Jokowi itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono berpesan agar pengajuan rumah murah untuk MBR dilakukan selektif agar hunian murah bisa merata dimiliki MBR. (Nur/Adi/E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved