Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

The Science of Fictions Sudah Tayang di Bioskop

Bagus Pradana
11/12/2020 21:15
The Science of Fictions Sudah Tayang di Bioskop
Setelah tampil di 15 festival internasional, The Science of Fictions tayang di biskop Tanah Air sejak Kamis (10/12).(Dok. The Science of Fictions)

FILM The Science of Fictions besutan Yosep Anggi Noen akhirnya dapat disaksikan di bioskop nasional. Penayangan film yang pertama kali premier dunia di Locarno Film Festival 2019, Swiss itu sejak Kamis (10/12). Setelah tampil Locarno, film yang memiliki judul bahasa Indonesia, Hiruk Pikuk Si Al-Kisah itu juga berkeliling ke empat belas festival film internasional lainnya. 

Pada ajang Festival Film Indonesia 2020 belum lama ini, The Science of Fictions meraih 10 nominasi. Sang pemeran utama, Gunawan Maryanto, kemudian berhasil menyabet predikat sebagai aktor terbaik FFI 2020.

"Kemarin seneng banget bisa menonton bioskop lagi setelah berbulan-bulan tutup, saya sebagai penonton aja kok ya semalam itu nonton bioskop yang diputar film saya sendiri. Rasanya terenyuh saya, berkaca-kaca, ada rasa bangga, lega, dan harapan yang besar sekali pada majunya perfilman Indonesia dengan melihat penonton kembali ke bioskop," papar Yosep Anggi Noen dalam konferensi pers Jumat (11/12).

The Science of Fictions memiliki latar pada tahun 1960-an, film ini mengangkat kisah hidup Siman (Gunawan Maryanto) seorang warga desa yang tak sengaja menyaksikan proyek syuting pendaratan manusia di Bulan yang dibuat oleh sekelompok orang asing, di Gumuk Pasir, Parangkusumo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Ia akhirnya ditangkap oleh penjaga dan dipaksa untuk memotong lidahnya sendiri agar tidak menyebarkan rahasia tersebut. Selama sepuluh tahun, ia bergerak pelan menirukan gerakan para astronot di luar angkasa untuk memberi tahu warga di kampungnya bahwa berita tentang pendaratan manusia di bulan hanyalah rekayasa. Namun Siman justru dianggap gila oleh warga kampung.

Gunawan yang juga merupakan pemeran Wiji Thukul, mengaku perannya sebagai Siman dirasa cukup sulit. "Ketika dialog verbal akhirnya nggak dimiliki oleh Siman, saya memaksimalkannya pada dialog-dialog non-verbal ya untuk komunikasinya, dengan menggunakan bahasa tubuh. Secara keaktoran bagi saya itu jelas tantangan, tapi saya sebagai aktor juga untungnya cukup terbiasa, karena banyak pertunjukan saya yang menggunakan bahasa tubuh saja," aku Gunawan.

The Science of Fictions merupakan film yang diproduksi secara keroyokan oleh tiga rumah produksi, mulai dari Angka Fortuna Sinema, KawanKawan Media, dan Limaenam Films. Film ini juga dibintangi oleh sederet aktor multitalenta seperti Ecky Lamoh, Yudi Ahmad Tajudin, Lukman Sardi, Rusini, Asmara Abigail, Alex Suhendra, dan Marissa Anita. (M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti
Berita Lainnya