Pasang Layar Hitam, Perusahaan Gim ini Dukung Gerakan Antirasial

PERUSAHAAN pengembang gim daring populer 'Call of Duty: Modern Warfare' baru-baru ini sengaja memasang tampilan screen berupa 'layar hitam' di awal permulaan permainan virtual tersebut sebagai bentuk dukungan untuk gerakan Black Lives Matter di Amerika Serikat.

Layar hitam ini akan muncul setelah para pemain melakukan pembaruan sistem dari gim multipemain daring tersebut.

Dalam keterangan resminya ,Infinity Ward, selaku pengembang gim tersebut menentang keras segala bentuk diskriminasi rasial yang dialami oleh komunitas kulit hitam di Amerika Serikat.

"Call of Duty dan Infinity Ward menjunjung tinggi kesetaraan dan inklusi. Kami menentang segala bentuk rasisme dan ketidakadilan yang dialami komunitas kulit hitam di Amerika," tulis pihak Infinity Ward dalam keterangan resminya, seperti dilansir oleh cnn.com, Sabtu (6/6).

Selain itu, Infinity Ward juga menyatakan akan menghapus sejumlah konten rasis yang terdeteksi dalam gim tersebut.

"Kami telah mengeluarkan ribuan konten rasis yang diproduksi oleh pengguna setiap harinya, tapi ternyata apa yang kami perbuat belum cukup, kami harus berbuat lebih banyak lagi," jelas perusahaan gim itu.

Infinity Ward telah mengambil sejumlah langkah baru untuk membasmi masalah rasisme dalam gim daringnya, termasuk secara permanen melarang pelanggar berulang.

Dalam keterangan tertulisnya pengembang gim Call of Duty juga mengumumkan penundaan peluncuran dua produk baru yang dijadwalkan akan dilaksanakan minggu ini, merujuk protes yang sedang berlangsung  di Amerika Serikat, terkait kematian pemuda kulit hitam George Floyd oleh polisi.

Seri gim 'Call of Duty' teranyar ini telah rilis dari bulan September lalu dengan jumlah penjualan yang melampaui seri sebelumnya. Para penggemar gim menyukainya karena gameplay yang diusung terlihat nyata. (M-4)