Ketua Ormas MKGR Ancam Pecat Ketua MKGR Daerah Tidak Aktif 

ORGANISASI masyarakat (ormas) Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) mengancam akan mencopot ketua-ketua MKGR di daerah jika tidak bekerja untuk membantu kemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024 dan menghantarkan Airlangga Hartarto menjadi Presiden RI di Pilpres 2024 mendatang. 

“Kami akan Ganti Ketua MKGR yang tidak segera melakukan kordinasi organisasi. Jangan salahkan kami jika setelah Idul Fitri ada penggantian ketua- ketua yang tidak aktif,” tegas Ketua Umum DPP Ormas MKGR, Adies Kadir. dalam sambutannya di depan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Minggu (17/4).

Hal tersebut disampaikan Adies di acara Buka Puasa Bersama DPP Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) yang digelar di kantor DPP Partai Golkar.

Dia menyebutkan, berdasarkan Musayawarah Besar (Mubes) pada bulan Oktober tahun 2020 menghasilkan beberapa rekomendasi isi rekomendasi antara lain mengamankan kebijakan Partai Golkar serta mengantarkan Airlangga hartarto menjadi Presiden Republik Indonesia tahun 2024. 

Baca juga: Ketua KNPI Ilyas Indra: Kembalikan Organisasi Pemuda ke Khitahnya

“Maka MKGR harus dapat membantu Partai Golkar menyiapkan 900 ribu orang saksi seluruh TPS di seluruh Indonesia dan melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan serta keagamaan,” ujar Adies.

Selain itu, dia menyebutkan seluruh kegiatan kader Ormas MKGR didaerah terus dipantau, daerah mana yang bekerja dan daerah mana yang tidak.

“Jangan sangka Ketum Golkar nggak tau mana yang bekerja dan tidak. Beliau tahu detil ketua-ketua didaerah yang tidak bergerak. Saya tegaskan kembali MKGR harus bergerak karena tidak akan ada lagi menundaan pemilu,” jelas Adies. 

Tak lupa Adies meminta seluruh kader ormas MKGR tak ragu-ragu untuk memasang gambar partai Golkar, MKGR dan foto pak Airlangga sebagai calon presiden (capres) yang didukung.

“Bagaimana mau menang dan memenangkan Airlangga kalau tidak bergerak. Maka gambar Golkar dan Pak Airlangga Hartarto sebagai capres harus tersebar di seluruh Indonesia,” pintanya.

Dia pun menyebutkan, banyak kegiatan yang bisa dilakukan selama bulan Ramadan dan DPP Ormas MKGR bersama Ketum DPP Partai Golkar akan memberikan apresiasi terhadap kerja nyata kader untuk menambah semangat juang. 

“Di bulan Ramadan ini banyak yang bisa kita kerjakan dan setelah lebaran empat unit ambulan bagi MKGR daerah yang bekerja dengan baik,” tuturnya. 

Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengapresiasi kegiatan Buka Puasa bersama Ormas MKGR.

“Bagi saya MKGR berperan dan penting  dalam mendukung kemenangan Partai Golkar,” kata Airlangga.

Ia juga menyebutkan DPD Ormas MKGR Gersik bisa menjadi contoh bagi yang lainnya dalam hal memperkuat konsolidasi dalam upaya memenangkan Golkar di Pemilu 2024.   

“Saya berharap ada 34 daerah yang siap seperti di Gersik. Jika ada Gersik-Gersik lainnya kita bisa berjaya. 2024 adalah waktu yang tidak terlalu lama. Maka Ormas-ormas sayap harus betul-betul menjalankan program-program DPP Partai Golkar,” tegasnya. 

Selain itu, Menko Perekonomian ini juga meminta seluruh ormas-ormas dan jajarannya untuk  mewartakan atau menyiarkan hal-hal baik yang dilakukan kader Partai Golkar. 

“Saya minta seluruh konten-konten Golkar diblast agar tidak ada gap antara pusat dan daerah. Golkar adalah partai pemenang ke dua. Saya minta agar suara yang sudah diraih semakin dipertebal lagi jelang pemilu 2024,” ungkap Airlangga. 

Selain itu Airlangga  juga akan lakukan audit terhadap ormas atau pengurus provinsi dengan memantau aktivitas kantor kantor omas sayap dan DPD Partai Golkar sendiri.

“ Saya juga mengutus tim meninjau kantor-kantor Partai Golkar dan memantau kantor ormas. Apakah ramai kantornya atau malah sepi,” kata Menko Perekonomian.

Sementara itu Habib Usman bin Yahya mendoakan agar Golkar menjadi pemenang Pemilu di 2024 dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi Persiden RI. 

“Doanya orang yang berpuasa itu dikabulkan Allah, mari kita doakan bersama-sama agar Airlangga Hartarto menjadi presiden RI dan Golkar menang di pemilu mendatang,” ujar Umsan. 

Menurut Habib Uman, apapun bisa terjadi selama kita semua berusaha dan berdoa serta berjuang dengan keyakinan penuh. “Jika Allah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin,” tutupnya. (RO/OL-09)