Berbeda dengan Marzuki Alie, Jhoni Allen Tetap Gugat AHY

SEKRETARIS Jenderal Partai Demokrat versi kongres luar biasa (KLB) Jhoni Allen Marbun tidak mengikuti jejak Marzuki Alie cs yang mencabut gugatan ke Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Gugatan Jhoni dipastikan lanjut.

"(Gugatan) Pak Jhoni lanjut," kata kuasa hukum Jhoni, Slamet Hasan, Rabu (24/3).

Jhoni akan melanjutkan sidang gugatan ke AHY pada hari ini. Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat itu akan melanjutkan agenda pembacaan permohonan gugatan yang sebelumnya ditunda majelis hakim. Penundaan lantaran pihak tergugat tidak hadir di persidangan.

Baca juga: Demokrat: Semoga Marzuki Alie Juga Sadar Kekeliruan KLB

Kubu Jhoni meminta pihak tergugat untuk hadir di persidangan berikutnya. Kehadiran dinilai penting untuk menyelesaikan sengketa hukum dengan nomor perkara 135/Pdt.G/2021/PN Jkt.Pst. itu.

Pada gugatannya, Jhoni Allen meminta majelis hakim membatalkan Surat Keputusan Dewan Kehormatan Partai Demokrat yang mengatur pemberhentian enam kader. Selain itu, menyatakan ketiga tergugat yakni AHY, Teuku Riefky Harsya, dan Hinca Pandjaitan melakukan perbuatan melanggar hukum.

Akibat pemecatan itu Jhoni mengaku mengalami kerugian materiil sekitar Rp5 miliar. Kemudian kerugian imateril sekitar Rp50 miliar karena merasa direndahkan hak politiknya.

Sebelumnya, DPP Demokrat memecat tujuh kader. Selain Jhoni, kader yang ditendang, yaitu Marzuki Alie, Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Syofwatillah Mohzaib, dan Ahmad Yahya.

Marzuki Alie bersama enam kader tersebut, kecuali Jhoni, memutuskan mencabut gugatan ke AHY. Alasan mencabut gugatan lantaran Marzuki Alie cs ingin fokus mengurus Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang, Sumatra Utara. (OL-1)