Maki Wasit di Shanghai Masters, Frances Tiafoe Minta Maaf

PETENIS Amerika Serikat (AS) Frances Tiafoe meminta maaf karena tidak bisa menahan emosi sehingga berulang kali memaki wasit usai kalah di Shanghai Masters.

Tiafoe bereaksi keras terhadap wasit Jimmy Pinoargote setelah kalah 5-7, 7-5, dan 7-6 (7-5) dari petenis Rusia Roman Safiullin.

Petenis berusia 26 tahun itu terancam denda maksimal US$60 ribu atas ulahnya yang dianggap sebagai pelanggaran verbal berdasarkan aturan ATP.

"Saya meminta maaf atas perilaku saya," ungkap Tiafoe di Instagram.

"Aksi itu tidak mencerminkan siapa saya dan bagaimana saya ingin memperlakukan orang lain," lanjut petenis peringkat 17 dunia itu.

Kemarahan Tiafoe terjadi menjelang akhir laga ketika petenis AS itu dianggap melakukan pelanggaran batas waktu saat kedudukan 5-5 di babak tie break.

Petenis yang dua kali tampil di semifinal AS Terbuka itu berargumen dirinya telah melempar bola untuk melakukan servis namun Pinoargote menyebut aksi Tiafoe itu bukan servis dan menghukumnya.

Dipaksa langsung melakukan servis kedua, Tiafoe kehilangan poin dan Safiullin keluar sebagai pemenang.

Saat berjalan ke arah wasit, Tiafoe melontarkan kemarahannya dengan memaki-maki Pinoargote.

"Saya membiarkan rasa frustasi menguasai saya dan saya sangat kecewa dengan diri saya sendiri," ujar Tiafoe.

"Perilaku saya tidak bisa diterima dan saya meminta maaf kepada wasit, turnamen, dan para penggemar," imbuhhya. (bbc/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama