Viral Hujan Jelly di Gorontalo, BMKG: Enggak Mungkin

BERITA soal fenomena langka hujan jelly di Gorontalo viral di media sosial. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meragukan kebenaran informasi terkait fenomena yang disebut adanya hujan jelly di Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.

"Validitasnya masih diragukan," kata Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Direktorat Meteorologi Publik BMKG Ida Pramuwardani di Jakarta, Minggu, (16/2).

Sebelumnya diinformasikan warga di Desa Leyao Kecamatan Tomilito Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Sabtu (15/2) malam sekitar pukul 20.00 WITA dihebohkan dengan adanya fenomena hujan berbentuk seperti butiran jelly. Hal ini selaras dengan video amatir berdurasi 28 detik yang diunggah akun media sosial Instagram @infosulawesidotcom pada Minggu sore.

Baca juga : Viral Wanita Mengaku Dibegal Oknum Polisi, Polsek Menteng Sebut Salah Paham

Ewan Saputra, warga desa setempat mengakui bahwa dirinya bersama para warga terkejut setelah desa diguyur hujan mereka mendapati adanya butiran jelly yang memenuhi pekarangan rumah dan jalan. Dia menyebutkan beberapa orang warga sibuk mengambil wadah untuk menampung jelly yang nampak lembek dan butirannya terasa lembut seperti agar-agar.

Bahkan karena merasa baru pertama kali melihat kejadian hujan jelly itu, kata dia, sebagian warga lain memilih menghindar agar tidak terkena langsung hujan jelly yang terjadi sekitar 30 menit itu.

"Belum diketahui apakah butiran jelilymemenuhi seluruh desa atau hanya terjadi di satu lokasi di dusun tersebut, mengingat peristiwa langka ini terjadi malam hari," katanya.

Baca juga : Prakiraan Cuaca 16 Februari 2025: Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Potensi Banjir Rob di Berbagai Wilayah Indonesia

Menurut Ida, meski ada beberapa kemungkinan tetapi tidak bisa asal berasumsi, bahkan sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi yang valid atas fenomena hujan jelly di Gorontalo tersebut.

"Secara natural ini enggak mungkin terjadi," kata dia menegaskan.

Namun, menurut dia, tim BMKG sedang berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gorontalo dan menghubungi pemilik akun media sosial pengunggah video yang menyebutkan adanya hujan jelly di Gorontalo Utara, untuk memverifikasi dan jika benar maka kemudian dipelajari penyebabnya.

BMKG berharap masyarakat di Gorontalo supaya tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan fenomena yang kebenaran belum dapat dipastikan itu. (Ant/H-3)