Menikmati Gerhana Bulan dari Perbukitan Dadiwuwu Nagekeo

GERHANA bulan total yang terjadi malam ini terlihat jelas di Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur. Gerhana bulan yang terlihat di pada fase awal sebagian di perbukitan Dadiwuwu, Lape, Kota Mbay, sekitar pukul 18.45 Wita, Selasa (8/10).

Permukaan bulan tampak tidak terlihat jelas pada awal kemunculannya akibat kondisi langit yang sedikit berawan.

Permukaan bulan yang tertutup bayangan bumi tampak berwarna oranye dan mulai terlihat jelas pada pukul 19.07 Wita ketika gerhana memasuki fase awal total puncak gerhana ini.

Gerhana ini terus terlihat hingga pukul 20.00 Wita ketika memasuki fase akhir total puncak gerhana.

Sejumlah warga tampak senang dan antusias menikmati fenomena alam ini karena penampakan bulan yang berwarna oranye.

"Ini sangat indah warnanya memukau sangat senang dan indah, anak-anakpun senang terkesima dengan fenomena alam ini," ungkap Ira, salah seorang warga ditemani anak-anaknya.

Gerhana bulan terjadi akibat terhalangnya sinar matahari oleh bumi sehingga cahaya matahari tidak sampai semuanya ke bulan.

Munurut penjelasan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Gerhana Bulan Total 8 November 2022 ini merupakan anggota ke 20 dari 72 anggota pada seri Saros 136.

Gerhana bulan total seperti ini pernah terjadi pada 28 Oktober 2004 dan akan terulang lagi pada 18 November 2040. (OL-16)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Anton Kustedja Abdullah