Alyasini Lughoh Competition Dorong Siswa Pasuruan Mahir Berbahasa Asing

DALAM rangka mendukung Sustainable Development Goals poin keempat Quality Education, Pusat Pengembangan Bahasa Asing (PPBA) Al-Yasini bekerja sama dengan Ikatan Mahasiswa Alyasini (Ikmal) mengadakan Al-Yasini Lughoh Competition (ALC). ALC diharapkan dapat memompa semangat siswa Pasuruan memperdalam kemampuan bahasa asing mereka, terutama Arab dan Inggris.

Itu disampaikan Direktur PPBA Alyasini, Salwa Maziyatun Najah, dalam keterangan tertulis, Jumat (16/9). Wakil Bupati Pasuruan Mujib Imron turut mengapresiasi kegiatan ini. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena mendukung siswa-siswi se-Pasuruan Raya untuk semakin semangat belajar bahasa asing, Arab maupun Inggris. Seperti yang kita ketahui bahwa menguasai bahasa asing merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di seluruh daerah. Ini tidak hanya bermanfaat bagi pribadi siswa tersebut ke depan, tetapi juga dapat bermanfaat bagi perkembangan Pasuruan di masa mendatang." 

Diadakan sebagai rangkaian acara PPBA Anniversary yang ke-19, ALC menawarkan empat cabang lomba yaitu news reading, qiroatul akhbar, speech, dan khitobah. Keseluruhan peserta yang mengikuti lomba sejumlah 130 siswa tingkat SLTP dan SLTA se-Pasuruan Raya. Pelaksanaan lomba ini dimulai dengan penyetoran video melalui media sosial. Setelah dilaksanakan proses seleksi yang cukup ketat, 10 peserta terbaik dari masing masing cabang lomba berkompetisi kembali secara offline pada Rabu (14/9) di Aula Yayasan Lantai 2 Podok Pesantren Terpadu Al-Yasini. 

Adapun pemenang dari masing-masing lomba ialah siswa MA Darullughoh wadda'wah (khitobah), Mts Darullughoh wadda'wah (qiroatul Akhbar), MAN 1 Pasuruan (speech), MtsN Kota Pasuruan (news reading). Masing-masing diberi uang saku tabungan pendidikan. Para peserta sangat antusias selama perlombaan dan mereka berharap lomba sejenis diadakan kembali.

Menurut Ketua Bidang Bahasa Inggris, Dzurrotus Tsaminah, ALC akan menjadi agenda tahunan PPBA Alyasini. Bahkan tidak menutup kemungkinan ini akan berubah menjadi ajang kompetisi searea tapal kuda atau Jawa Timur. Jadi, sampai jumpa di event tahun depan. (OL-14)