Kasus Covid-19 di Klaten Meningkat

SATUAN Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten  Klaten, Jawa Tengah, mengumumkan selama Sabtu (16/1), ada penambahan 55 orang terkonfirmasi positif dan dua meninggal dunia. Sementara 64 pasien lainnya yang dinyatakan
sembuh.

Dengan penambahan 55 orang terkonfirmasi positif, akumulasi kasus positif kini menjadi 3.803 orang. Sebanyak 3.212 orang sembuh, 194 meninggal, dan 397 orang dalam perawatan di rumah sakit/isolasi mandiri.

Penambahan kasus positif baru, menurut Cahyono Widodo, Koordinator
Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Covid-19, berasal dari 16 kecamatan. Kecamatan Klaten Utara merupakan penyumbang terbanyak, dengan kasus infeksi baru menimpa 13 orang.

Dari 55 orang terkonfirmasi positif, sebanyak 17 di antara mereka kontak erat kasus positif sebelumnya, 13 orang dimungkinkan tertular di luar daerah, dan 25 lainnya terpapar saat melakukan aktivitas sehari-hari di Klaten.

Di sisi lain, 64 pasien yang dinyatakan sembuh sebelumnya menjalani
perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri. Mereka berasal dari 16
kecamatan. Pasien sembuh terbanyak berasal dari Kecamatan Delanggu,
yaitu 14 orang.

"Sekalipun sudah sembuh, mereka tetap diharuskan untuk isolasi mandiri
di rumah minimal selama tujuh hari. Dengan menjalani isolasi tambahan
diharapkan kondisi pasien yang dinyatakan telah sembuh itu benar-benar
sehat," ujar Cahyono, Minggu (17/1).

Adapun dua orang yang meninggal dunia, yaitu R, perempuan 65 tahun warga asal Kecamatan Klaten Selatan, dan WSP, laki-laki berumur 57 tahun dari Kecamatan Jatinom. Kedua orang yang meninggal ini terkonfirmasi positif covid-19.

Kasus covid-19 di Klaten terus meningkat. Satuan Tugas Penanganan
Covid-19 kembali mengingatkan kepada masyarakat agar disiplin mematuhi
3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci
tangan pakai sabun di air mengalir. (N-3)