Jumlah Pasien Sembuh Berangsur Naik

KASUS covid-19 di Indonesia bertambah 5.489 orang pada Senin (14/12) sehingga total kasus positif menjadi 623.309 orang. Demikian juga dengan kasus meninggal dunia bertambah 137 orang sehingga totalnya menjadi 18.956 orang.

Kabar baiknya, angka pasien sembuh merangsek naik sebanyak 5.121 orang. Dengan begitu, jumlah pasien sembuh secara total menjadi 510.957 orang, sedangkan kasus meninggal bertambah 137 orang sehingga total menjadi 18.956 orang. Demikian data Kementerian Kesehatan yang didapat dari 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Di Pekanbaru, Provinsi Riau, terdapat penambahan 181 kasus baru, tetapi di sisi lain, penambahan pasien sembuh juga cukup berimbang, sebanyak 154 orang. “Sehingga total terkonfi rmasi sudah mencapai sebanyak 22.312 kasus. Di antaranya dengan isolasi mandiri 1.146 orang, rawat di rumah sakit 696 orang, sembuh 19.960 orang, dan 510 orang meninggal dunia,” kata Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir, Senin (14/12).

Kasus positif covid-19 di Klaten, Jawa Tengah, dilaporkan juga mulai reda. “Hingga Minggu (13/12), Satgas melaporkan hanya ada penambahan 7 kasus baru. Namun, terdapat 17 pasien yang dinyatakan sembuh,” kata Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Cahyono Widodo.

Kemarin, RSUD Tarutung, Sumatra Utara, masih merawat 8 pasien covid-19. Direktur RSUD Tarutung, Dokter Janri Nababan, menjelaskan 6 dari 8 pasien tersebut berasal dari Kabupaten Tapanuli Utara. Sementara itu, dua pasien lain dari Kabupaten Toba dan DKI Jakarta. “Ruang isolasi covid-19 ada 32 kamar. Hingga saat ini masih aman,” katanya.

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menyebutkan, hingga kini sudah 4.977 jumlah pasien covid-19 sembuh di wilayahnya. Namun begitu, ia masih mengkhawatirkan
460 pasien yang dirawat di seluruh rumah sakit rujukan.

Ia pun mengajak warganya untuk tidak kendur menjalankan protokol kesehatan 3M dan mengencangkan doa agar virus korona baru penyebab covid-19 segera hilang.

Ia juga mengingatkan agar disiplin protokol kesehatan tidak kendur dari seluruh lapisan masyarakat. Tidak hanya pemda, tapi juga TNI, Polri, BUMN, BUMD, swasta, paguyuban, lembaga adat, dan masyarakat terbawah. (Ata/MS/JS/JH/KG/RK/MY/H-2)