Kapal Pengangkut Surat Suara Masih Tertahan di Pelabuhan Reo

KAPAL Motor (KM) Mentari yang mengangkut dua kontainer surat suara untuk Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), sampai Selasa (19/3) pagi masih tertahan di Pelabuhan Reo, utara Kabupaten Manggarai.

Kapal tersebut singah di Reo untuk menurunkan 20 kontainer yang diangkut bersama dua kontainer surat suara.

Namun sebelum sandar di pelabuhan pada Minggu (17/3), mesin kapal rusak dan baru berhasil diperbaiki pada Senin (18/3) sore. Akan tetapi, kapal belum bisa sandar karena masih ada kapal lain yang menurunkan muatan di pelabuhan.

"Kapal masih mengantre untuk menurunkan 20 kontainer di pelabuhan karena dermaga Reo hanya bisa sandar satu kapal," kata Thomas Dohu dalam jumpa pers di Kupang, Selasa (19/3).

Baca juga: Surat Suara belum Tiba, Tahapan Terganggu

Menurutnya, sebanyak 20 kontainer yang diangkut KM Mentari bukan berisi surat suara. Kontainer tersebut diangkut dari Surabaya, Jawa Timur. Setelah diturunkan di pelabuhan Reo, kapal melanjutkan pelayaran menuju Manggarai Barat untuk menurunkan surat suara.

Pengiriman surat suara ke Manggarai Barat terlambat dari jadwal semula yakni 16 Maret 2019. Thomas mengatakan pada Selasa (18/3) malam, anggota KPU bersama Bawaslu dan anggota Polres Manggarai Barat sudah bertolak ke Pelabuhan Reo.

"Kami berharap hari ini ada kejelasan apakah (20 kontiner) sudah dibongkar dan kapan kapal tiba di Manggarai Barat," ujarnya.(OL-5)