Sekolah Inisiatif Diresmikan, Anak-Anak Lombok kembali Belajar

PADA masa pemulihan gempa Lombok, berbagai upaya dilakukan untuk merehabilitasi kondisi. Salah satunya pemulihan sarana pendidikan.

Lembaga kemanusiaan PKPU Human Initiative bersama PT Paragon (Wardah) membangun Sekolah Darurat, tepatnya di Dusun Wadon, Desa Kekait, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Sekolah yang dibangun sejak 1,5 bulan lalu tersebut telah diresmikan oleh President PKPU-HI, Agung Notowiguno, Sabtu (6/10).

"Kami menyebutnya Sekolah Inisiatif, dibangun atas dasar inisiatif bersama untuk memulihkan kembali sarana pendidikan pascagempa alu.

Anak-anak kita harus kembali belajar dengan nyaman," ungkap Agung melalui keterangan tertulis yang diterima, Minggu (7/10).

Hadir dalam peresmian tersebut, Vice President PKPU-HI Sri Adi Bramasetia, GM Empowerment PKPU-HI Ferry Suranto, dan Kepala Sekolah Inisiatif Misbah.

"Terima kasih kepada PKPU-HI dan PT Paragon yang sudah membangun sekolah kami lagi. Anak-anak senang bisa kembali belajar," ungkap Misbah.

Juga hadir dalam peresmian tersebut Kepala Dusun Gunung Sari Muzakir, dan Kepala UPT Dikbud Kecamatan Gunung Sari Hj Laela Sarwatun. Sementara GM Empowerment PKPU HI, Ferry Suranto, menerangkan bahwa target awal akan dibangun 5 sekolah inisiatif di Lombok.

"Saat ini, sedang terbangun juga 1 Sekolah Inisiatif di Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun," kata Ferry.

Sekolah Inisiatif ini merupakan salah satu program lanjutan PKPU-HI pascatanggap bencana gempa Lombok. Data dinas pendidikan setempat, tercatat 606 sekolah rusak akibat gempa.

PKPU-HI membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat, instansi, ataupun perusahaan untuk bersama-sama membangun Sekolah Inisiatif untuk Lombok. (RO/OL-1)