Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
KRI Makassar yang membawa 1.609 pengungsi korban bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah tiba di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (4/10).
Ribuan pengungsi tersebut disambut Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, Staf Ahli Presiden Ali Mochtar Ngabalin, dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
Dari ribuan pengungsi tersebut, sembilan di antaranya dalam kondisi sakit, dan dua orang baru melahirkan dalam perjalanan di atas kapal.
Pemprov Sulsel telah menyiagakan 12 rumah sakit sebagai rujukan bagi korban bencana yang sakit. Sementara itu, pengungsi yang sehat dan tidak dijemput keluarga akan dievakuasi ke Asrama Haji Sudiang Makassar.
Dari Jawa Timur, ratusan pengungsi Palu, Sigi, dan Donggala terus berdatangan ke Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut Juanda, Kabupaten Sidoarjo, dengan menggunakan pesawat Hercules, kemarin. Para perantau di Sulawesi Tengah ini pulang ke Pulau Jawa karena tempat tinggalnya rusak akibat gempa bumi dan tsunami.
Kemarin, pesawat Hercules TNI-AU membawa 180 penumpang di Lanudal Juanda. Dari rombongan itu, sebagian ialah peserta MTQ nasional yang diadakan di Medan. Tidak sedikit pengungsi yang sakit, bahkan pingsan saat tiba di Lanudal Juanda.
Hingga kemarin, sudah tiga gelombang pengungsi mendarat di Lanudal Juanda.
Dari Jawa Tengah, pemerintah provinsi setempat menyiapkan lokasi penampungan pengungsi asal Jawa Tengah yang menjadi korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
“Kalau memang ada orang Jawa Tengah yang kembali, pasti akan kami tampung. Kami rawat karena itu rakyat kita. Dan kami bantu dengan kondisi kedaruratan yang ada,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Untuk menampung para pengungsi asal Jawa Tengah yang kembali, sejumlah tempat disiapkan. Jika jumlah pengungsi kembali dalam jumlah besar, Asrama Haji Donohudan Solo telah siap untuk menampung para pengungsi.
Tidak ketinggalan Pemerintah Kabupaten Sumenep berencana memulangkan warganya yang saat ini mengungsi agar tidak menjadi beban pemerintah. (LN/HS/AS/MG/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved