Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
KABUT asap yang menyelimuti wilayah Kalimantan Tengah makin pekat. Dampaknya, penderita infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) terus meningkat. Periode Januari hingga September, total warga berusia di bawah lima tahun terpapar kabut asap kebakaran hutan dan lahan serta menyebabkan ISPA mencapai 31.326 kasus. Sementara itu, warga usia lima tahun ke atas yang terpapar ISPA mencapai 14.557 kasus. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kalimantan Tengah, Endang Sri Lestari Narang, mengatakan total warga yang terjangkit ISPA mencapai 45.883 kasus.
Untuk mengatasi semakin banyaknya warga terpapar ISPA, sejumlah langkah telah dilakukan. “Dua pekan lalu kita sudah membagikan 5.000 masker. Pekan depan kita juga akan membagikan 19 ribu masker untuk anak sekolah, mulai taman kanak-kanak hingga SMP,” ujarnya.
Sementara itu, di sejumlah daerah, kebakaran lahan terus terjadi. Seperti di Sumatra Selatan, kebakaran lahan terjadi di Desa Arisan Jaya, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir. Lokasinya tepat berada di samping ruas jalan Tol Indralaya, Sumatra Selatan.
Selain di Ogan Ilir, kebakaran lahan juga tengah terjadi di Ogan Komering Ilir dan Banyuasin. Karenanya, upaya pemadaman via darat oleh tim darat terus dilakukan maksimal.
Kepala Posko Karhutla BPBD Sumatra Selatan, Ansori, mengatakan mulai kemarin pihaknya kembali mengoperasionalkan helikopter untuk pemadaman via udara. Dan sejak 30 September, sebanyak 10 helikopter berhenti beroperasi karena menunggu hasil evaluasi dari BNPB.
Sementara itu, Komandan Satgas Udara Karhutla Lanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Heri Sutrisno mengatakan saat ini ada 5 heli water bombing yang melakukan pemadaman.
Masih terkait dengan kebakaran hutan dan lahan, petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung, kewalahan memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya.
Pasalnya, armada dan peralatan yang digunakan untuk memadamkan kebakaran hutan kurang. Di samping itu, seluruh peralatan sudah berusia tua. “Kita kewalahan memadamkan api di hutan lindung pantai lintas timur,” kata Slamet, salah satu petugas Damkar. (SS/DW/RF/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved