Petugas Ceritakan Kesulitan Evakuasi Korban Kebakaran Glodok Plaza 

PETUGAS pemadam kebakaran (damkar)  kesulitan mengevakuasi korban kebakaran Glodok Plaza di Tamansari, Jakarta Barat karena banyaknya sekat ruangan dan tumpukan puing di atas gedung. Tumpukan puing dan sekat dari baja ringan untuk atap, ditambah adanya sekat-sekat ruangan mempersulit petugas. Itu disampaikan Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta
Barat Syarifudin, Jumat (17/1).

Syarif menjelaskan bahwa proses pemadaman menjadi semakin sulit karena cakupan area luas serta banyaknya material yang mudah terbakar, dan atap lantai sembilan yang runtuh.

"Kendala pertama area cukup luas. Material yang ada di karaoke di lantai 7, 8, dan 9 itu mudah terbakar. Kemudian lantai sembilan atapnya runtuh, (kemudian) semua baja ringan serta tertutup," ungkap Syarif melanjutkan.

Petugas telah berhasil menemukan enam orang korban kebakaran yang tewas. Lima dari enam jenazah tersebut telah dievakuasi di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.  Sedangkan  korban hilang yang dilaporkan juga telah bertambah dari 11 menjadi 14 orang, yakni Ade Aryati, 29, Sinta Amelia, 20, Aldrinas, 29), Aulia Belinda, 28, Odima Yukari, 25, Deri Saiki, 25, Indira Seviana Bela,25, dan Keren Shalom J, 21, Intan Mutiara, 26, Desty dan Zukhi Radja, 42, Chika Adinda Yustin,26, Muljadi, 56, dan Dian Cahyadi, 38. (Ant/H-3)