Asinan Mas Mansyur Antrean Pembeli Mengular Setiap Hari

ASINAN Mas Mansyur menjadi jagoan kuliner di Jakarta Timur. Berlokasi di Jalan Taman Kamboja, Rawamangun, Asinan Mas Mansyur lebih sering disebut Asinan Kamboja. Setiap harinya, antrean pembeli mengular, menunggu pesanan selesai diracik anak-anak Mas Mansyur. Ada dua jenis asinan yang dijual. Asinan sayur berisi tauge, kol, timun, tahu putih, kacang goreng, dan kerupuk mi kuning serta kerupuk merah yang disiram kuah kacang. Menu lainnya ialah asinan buah berisi buah-buahan seperti rujak dengan kuah asam dan pedas. "Kalau di sini yang paling banyak dibeli asinan sayur, harganya Rp15 ribu. Saat hari kerja bisa 500 porsi per hari. Kalau akhir pekan bisa 1.000 porsi. Sementara itu, asinan buah, harganya Rp14 ribu, paling banyak jualnya hanya 500 porsi sehari," kata Ayu, salah satu menantu Mas Mansyur.
Menurut Ayu, asinan yang dijual mertuanya itu memiliki ciri khas yang menjadikannya disukai pembeli. "Asinannya tidak terlalu asam. Saat Ramadan, kami bisa jual 1.000 porsi per hari," sambungnya. Asinan Mas Mansyur buka mulai pukul 11.00 hingga 21.00 WIB. Ayu mengatakan rumah ayahnya yang tadinya sekadar gubuk kini direnovasi dan menjadi tempat permanen berjualan asinan. Bagian depan rumah dijadikan tempat makan bagi pengunjung yang ingin menikmati langsung asinan Betawi tersebut. (Beo/J-4)