ASN DKI WFH, Volume Pergerakan Kendaraan Cuma Turun Tipis

KEPALA Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyampaikan, ada sedikit penurunan jumlah kendaraan yang melintas di Ibukota saat diberlakukannya kerja dari rumah atau 'Work From Home' (WFH) oleh ASN DKI Jakarta.

Penurunan itu terlihat pada Selasa (22/8) di mana jumlah kendaraan yang melintas turun 4,69%. Hal ini berdasarkan data pemantauan yang dihimpun Dinas Perhubungan DKI Jakarta di 49 titik.

"Volume lalu lintas sebesar 6.541.706 kendaraan/hari atau menurun sebesar -4,69% (-321.787 kendaraan) dibandingkan periode 15 Agustus 2023 dengan volume lalu lintas sebesar 6.863.493 kendaraan/hari," kata Syafrin di Balai Kota, Rabu (23/8).

Baca juga: WFH ASN DKI Dievaluasi Pekan Depan

Syafrin mengungkapkan, pada 22 Agustus kemarin, volume lalu lintas pada jam sibuk pagi (pukul 06.00-10.00) pada 22 Agustus 2023 sebesar 1.855.075 kendaraan atau meningkat sebesar 0,37% (6.889 kendaraan) dari periode minggu sebelumnya 15 Agustus 2023 dengan volume lalu lintas sebesar 1.848.186 kendaraan.

Kemudian, volume lalu lintas pada jam sibuk sore hari (pukul 16.00-20.00) pada 22 Agustus 2023 sebesar 1.778.296 kendaraan atau menurun sebesar -0,56 % (- 9.997 kendaraan) dari periode minggu sebelumnya 15 Agustus 2023 dengan volume lalu lintas 1.788.293 kendaraan.

Baca juga: Jakarta Masih Macet di Tengah Penerapan WFH, Pj Gubernur: Jangan Salahkan Pemda

Di sisi lain, ia mengaku pada Senin (21/8) yang merupakan hari pertama diterapkannya WFH bagi ASN DKI, jumlah volume kendaraan yang melintas di Ibukota malah naik 1%. Hal ini disebabkan adanya kegiatan di Masjid Istiqlal.

"Jadi ya sudah tahu semua ya bahwa ada kegiatan di sana. Jadi kendaraan banyak terfokus bergerak ke sana. Tapi pada Selasa (22/8) itu turun," ujarnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI menerapkan WFH bagi 50% ASN DKI mulai Senin (21/8) hingga 21 Oktober mendatang. WFH ini diterapkan untuk mengurangi polusi udara di Ibukota. (Z-10)