Dinkes DKI: 26 RS Swasta akan Jadi Rujukan Covid-19

PEMPROV DKI Jakarta terus mengupayakan peningkatan kapasitas sumber daya kesehatan untuk perawatan pasien-pasien covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan salah satu upayanya adalah berkoordinasi dengan RS swasta agar mau menjadi rujukan covid-19.

Dalam diskusi yang diselenggarakan oleh BNPB, Widyastuti menyebut sudah ada 13 RSUD yang beralih menjadi RS rujukan covid-19 secara penuh.

"Ada 13 RSUD yang menjadi RS rujukan covid-19. Saat ini masih bersiap diri dari yang awalnya merawat pasien campuran, noncovid dan covid, menjadi penuh merawat pasien covid saja," kata Widyastuti, Kamis (24/9).

Baca juga:  RS Mulai Penuh, Anies Tambah RS Rujukan Covid-19

Selain itu, sudah ada 26 RS swasta yang setuju untuk menjadi RS rujukan covid-19.

"Saat ini sedang menunggu SK gubernur sebagai keabsahannya," ujarnya.

Meski melakukan penambahan kapasitas tempat tidur rawat melalui penunjukkan RS-RS baru sebagai RS rujukan covid, Widyastuti tidak ingin masyarakat beranggapan fasilitas masih cukup sehingga bisa bebas melalaikan protokol kesehatan.

"Kami menambah fasilitas bukan artinya kami berharap warga akan sakit. Tapi justru sebaliknya, kami ingin masyarakat itu sadar bahwa upaya kesehatan juga harus didukung dengan penekanan protokol kesehatan. Jadi intervensinya juga dari kesehatan masyarakat berupa penegakkan protokol kesehatan. Masyarakat lakukan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) dan kami lakukan 3T (testing, tracing, treatment)," tegasnya.(OL-5)