Militer AS Kembali Pasang Dermaga Bantuan Gaza

MILITER Amerika Serikat (AS) telah memasang kembali dermaga terapung yang bermasalah di pantai Jalur Gaza setelah baru-baru ini memindahkannya untuk sementara akibat kondisi laut yang buruk.

Dilansir Al Jazeera, pejabat AS yang tidak disebutkan namanya menggambarkan dermaga terapung yang dibangun AS sebagai “on-again, off-again” dan “stop-start” serta operasi di dermaga tersebut akan dilanjutkan pada Kamis (20/6).

Namun demikian, hanya sejumlah kecil bantuan yang disalurkan melalui dermaga tersebut sejak dibuka pada 17 Mei, 10 hari setelah pasukan Israel merebut perbatasan Rafah dengan Mesir, yang menjadi sumber utama pasokan makanan kemanusiaan bagi masyarakat Gaza setelah blokade Israel dan menghancurkan sumber pangan lokal.

Seorang juru bicara PBB mengatakan belum ada informasi terbaru mengenai dermaga tersebut sejak Program Pangan Dunia (WFP) mengatakan pihaknya menghentikan pengiriman karena alasan keamanan, hal ini terjadi akibat tuduhan bahwa dermaga tersebut berperan dalam operasi penyelamatan tawanan Israel di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah yang menewaskan lebih dari 270 orang.

AS membantah tuduhan tersebut. Bagi sebagian orang, dermaga senilai US$230 juta ini melambangkan kegagalan dan kontradiksi kebijakan AS di Gaza.

Sementara orang-orang terlihat di pantai saat kapal militer kandas. (Fer)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Akmal