Ratusan Pesawat Boeing 737 Harus Jalani Pengecekan Ulang

OTORITAS Penerbangan Amerika Serikat (FAA) merekomendasikan pemeriksaan ulang pesawat Boeing 737. Hal itu sebagai buntut dari peristiwa meledaknya pintu kabin pesawat jet Alaska Airlines MAX 9 yang baru berumur delapan minggu pada 5 Januari lalu sesaat setelah take off.

FAA mengatakan setiap maskapai yang menggunakan Boeing 737-900ER untuk memeriksa sumbat pintu terpasang dengan baik, karena beberapa operator melaporkan adanya masalah pada baut saat inspeksi.

Pascakejadian yang dialami Alaska Airline, FAA memang telah mengandangi setidaknya 171 pesawat Boeing 737 MAX 9.

737-900ER bukan bagian dari armada MAX yang lebih baru, tetapi memiliki desain sumbat pintu yang sama yang memungkinkan penambahan pintu keluar darurat ekstra ketika maskapai memilih untuk memasang lebih banyak kursi.

Baca juga: Boeing Milik Atlas Air Mendarat Darurat karena Mesin Terbakar

FAA mengeluarkan "Peringatan Keselamatan untuk Operator" yang mengungkapkan bahwa beberapa maskapai penerbangan telah melakukan inspeksi tambahan pada sumbat pintu keluar tengah 737-900ER dan telah mencatat temuan pada baut selama inspeksi pemeliharaan.

Juru bicara Boeing mengatakan mereka sepenuhnya mendukung FAA dan pelanggannya dalam tindakan ini.

Alaska Airlines dan United Airlines, dua maskapai penerbangan AS yang menggunakan MAX 9, mengatakan bulan ini mereka telah menemukan bagian-bagian yang longgar pada beberapa pesawat MAX 9 yang dikandangkan selama pemeriksaan awal. Mereka harus membatalkan ribuan penerbangan bulan ini karena larangan terbang tersebut.

Baca juga: Lagi, Pesawat Buatan Boeing Bermasalah

United mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka memperpanjang pembatalan penerbangan MAX 9 hingga 26 Januari.

Kedua maskapai tersebut mengatakan mereka telah memulai pemeriksaan sumbat pintu pada armada 737-900ER mereka.

United, yang memiliki 136 pesawat 737-900ER, berharap inspeksi ini akan selesai dalam beberapa hari ke depan tanpa mengganggu pelanggan mereka.

Delta Air Lines, yang mengoperasikan 900ER, mengatakan bahwa mereka telah memilih untuk mengambil langkah-langkah proaktif untuk memeriksa armada 737-900ER dan tidak mengantisipasi dampak operasional apa pun.

Boeing 737-900ER memiliki lebih dari 11 juta jam terbang dan 3,9 juta siklus penerbangan. FAA mengatakan bahwa sumbat pintu tidak menjadi masalah dengan model ini dan sebaliknya, MAX 9 yang mengalami masalah sumbat pintu adalah pesawat baru dengan jumlah penerbangan yang rendah.

(CNA/Z-9)