Pendapat tentang Kelahiran Nabi Muhammad pada 12 Rabiul Awal

KELAHIRAN atau maulid Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa sallam (SAW) diperingati umat Islam setiap 12 Rabiul Awal Hijriyah. Namun, ada pendapat yang menolak hal itu dengan alasan tidak ada bukti menurut sejarah. 

Memang benar ada perbedaan pendapat ulama tentang tanggal kelahiran Nabi Muhammad SAW. Hanya, pendapat mayoritas ulama menetapkan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW pada 12 Rabiul Awal. 

Siapa sajakah para ulama yang menetapkan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW pada 12 Rabiul Awal? Berikut kutipan sejumlah pendapat ulama sebagai dilansir @cctv_aswaja.

Baca juga: Ini Maksud Larangan Memuji Nabi Muhammad secara Berlebihan

Pendapat Imam Ibnu Rajab

Ibnu Rajab ialah seorang ulama Suni beraliran mazhab Hambali. Ia lahir di kota Baghdad pada Rabiul Awal tahun 736 H dan wafat pada 795 H. Berikut pernyataannya.

والمشهور الذي عليه الجمهور أنه ولد يوم الاثنين ثاني عشر ربيع الأول، وهو قول ابن إسحاق وغيره.

Baca juga: Bahagia Nabi Muhammad Lahir, Abu Lahab Dapat Keringanan Siksa

Dan yang terpopuler menurut jumhur ulama bahwa beliau (Nabi Muhammad SAW) dilahirkan pada hari Senin tanggal 12 Rabiul Awal. Dan inilah pendapat Ibnu Ishaq dan yang lainnya. (Latha'if Al-Ma'arif : Halaman 185).

Pendapat Imam Ibnu Ishaq

Muhammad bin Ishaq bin Yasar atau singkatnya Ibnu Ishaq tergolong sejarawan muslim pertama. Lahir pada 85H/704 M dan meninggal pada 151 H/768 M. Ia yang pertama kali menulis Sirat Rasulullah yang merupakan biografi Rasulullah pertama yang paling komprehensif. Berikut penjelasannya.

ولد رسول الله صلى الله عليه وسلم يوم الاثنين، لاثنتي عشرة ليلة خلت من شهر ربيع الأول عام الفيل

Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam dilahirkan pada hari Senin tanggal 12 pada bulan Rabiul Awal tahun Gajah. (As-Sirah An-Nabawiyah Ibnu Hisyam : Jilid 1, Halaman 158).

Pendapat Imam Ibnu Katsir

Ibnu Katsir lahir pada 1300 M di Busra, Suriah, dan wafat pada 1374 M di Damaskus, Suriah. Mazhab yang diyakini oleh Ibnu Katsir ialah Syafi'i.

ورواه ابن أبي شيبة في مصنفه، عن عفان، عن سعيد بن ميناء، عن جابر وابن عباس أنهما قالا : ولد رسول الله صلى الله عليه وسلم عام الفيل يوم الاثنين الثاني عشر من شهر ربيع الأول، وفيه بعث، وفيه عرج به إلى السماء، وفيه هاجر وفيه مات. وهذا هو المشهور عند الجمهور، والله أعلم

Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah dalam Mushanafnya, dari 'Affan, dari Sa'id Bin Minaa', dari Jabir dan Ibnu Abbas bahwa mereka berdua telah mengatakan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lahir di tahun Gajah pada hari Senin tanggal 12 di bulan Rabiul Awal, hari beliau diutus, hari ketika beliau mi'raj ke langit, hari di saat beliau hijrah, dan di hari itu pula beliau wafat." Inilah yang masyhur menurut jumhur ulama. Wallahu a'lam. (Al-Bidayah Wa An-Nihayah : Jilid 3, Halaman 375 dan As-Sirah An-Nabawiyah : Halaman 35).

Pendapat Imam Al-Hakim 

Abu Abdullah Muhammad bin Abdullah al-Hakim al-Naisaburi atau terkenal dengan sebutan Al-Hakim. Ialah salah seorang imam di antara ulama-ulama hadis dan seorang penyusun kitab yang terkemuka di zamannya. Ia lahir pada 321 H/933 M dan wafat 405 H/1014 M. Berikut pandangannya dalam kitabnya Al-Mustadrak Nomor 4.182.

حدثنا أبو الحسن محمد بن أحمد بن شبويه الرئيس بمرو ؛ ثنا جعفر بن محمد النيسابورى ؛ ثنا علي بن مهران ؛ ثنا سلمة بن الفضل عن محمد بن إسحاق قال ؛ ولد رسولُ اللهِ صلى الله عليه و سلم لاثنتى عشر ليلة مضت من شهر ربيع الأول

Dari Abul Hasan Muhammad bin Ahmad bin Syibawaihi, dari Ja'far bin Muhammad An-Naisaburi, dari Ali bin Mahran, dari Salamah bin Al-Fadhl, dari Muhammad bin Ishaq berkata, "Rasulullah dilahirkan pada tanggal 12 malam Rabiul Awal."

Penjelasan lebih lanjut dari Imam Al-Hakim.

هذا حديث صحيح على شرط الشيخين و لم يخرجاه

Ini hadis sahih atas syarat Bukhari Muslim. Namun keduanya tidak meriwayatkannya.

Al-Hafizh Adz-Dzahabi berkata dalam At-Talkhis.

على شرط مسلم

Hadis ini sesuai syarat Imam Muslim.

Itulah sejumlah pendapat para ulama yang menetapkan tanggal lahir Nabi Muhammad SAW pada 12 Rabiul Awal. Namun, benar bahwa ada perbedaan pendapat pada tanggal lahir Rasulullah. Wallahu a'lam. (Z-2)