Pemerintah Dorong Pemda Bangun Infrastruktur Berkonsep Green Building

PEMERINTAH Pusat mendorong pemerintah daerah membangun infrastruktur berkonsep green building (bangunan hijau) yang mengutamakan keberlanjutan lingkungan. Pembangunan berkonsep green building juga akan diterapkan pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara

Hal itu dikemukakan Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah I, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera), Boby Ali Azhari, saat menerima kunjungan rombongan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Biro Administrasi Pimpinan dan Press Room Pemprov Kalimantan Selatan, Jumat (21/7).

"Saat ini kantor-kantor kementerian terutama PU-Pera mengembangkan konsep gedung hijau yaitu konsep perkantoran dengan penggunaan energi lebih kecil, hemat energi dan ramah lingkungan. Kami mendorong agar daerah-daerah membangun infrastruktur berkonsep green building ini," ungkapnya.

Green Building atau bangunan hijau adalah bangunanan dengan konsep mengutamakan keberlanjutan lingkungan dan memperhatikan dampak negatif pembangunan. "Salah satu contohnya adalah pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur," kata Boby sembari memberikan kesempatan kepada rombongan Kalsel untuk berkeliling menikmati kawasan perkantoran Kementerian PU-Pera yang bersuasana rumah.

Lebih jauh dikatakan Boby  sejauh ini progres pembangunan IKN sudah mencapai 30% dan ditargetkan pada 17 Agustus 2024 mendatang sudah dapat diresmikan yang ditandai dengan upacara HUT Kemerdekaan RI.

Kepala Biro Adpim Pemprov Kalimantan Selatan Berkatullah mengatakan kunjungan 23 perwakilan media massa anggota Press Room Pemprov Kalsel ke Kementerian PU-Pera bertujuan untuk mendapatkan informasi program-program pembangunan bidang PU-Pera dari Kementerian di Provinsi Kalsel.

"Kami mendapat penjelasan tentang berbagai program pembangunan di Kalsel seperti Bendungan Riam Kiwa, perkembangan kasus kerusakan jalan Trans Kalimantan km 171 Satui, Jalan Poros Banjarbaru-Batulicin serta Jembatan Kotabaru," tuturnya. (N-2)