Infiltrasi Adalah: Pengertian, Proses Terjadinya, Penyebab, dan Contoh

MENURUT Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) infiltrasi merupakan sebuah peristiwa di mana air akan masuk ke arah bawah, ke dalam tanah. Proses ini terjadi karena adanya tekanan hidrostatik dan gradien hidrolik yang mendorong air untuk bergerak dari permukaan tanah ke dalam tanah.

Proses Terjadinya Infiltrasi

1. Permukaan Tanah yang Basah

Baca juga: Ini Ukuran Foto Standar Percetakan dan Fungsinya

Air hujan yang jatuh di permukaan tanah akan menyebar, membasahi tanah dan vegetasi di atasnya. Permukaan tanah yang sudah basah ini dapat memperlambat proses infiltrasi selanjutnya.

2. Infiltrasi Awal

Baca juga: Memahami Sifat-sifat Magnet

Air yang mencapai permukaan tanah kemudian akan menembus tanah pada beberapa bagian tertentu. Infiltrasi awal ini biasanya terjadi di tempat-tempat yang telah terpengaruh faktor-faktor seperti kepadatan tanah, ketebalan lapisan permukaan, keberadaan kandungan organik, dan tekstur tanah. Air yang berhasil masuk ke dalam tanah tersebut kemudian akan mengisi celah-celah di antara butir-butir tanah.

3. Infiltrasi Primer

Infiltrasi primer terjadi ketika air mulai masuk lebih dalam ke dalam tanah dan menyebabkan pengisian ruang kosong di antara butir-butir tanah. Air kemudian akan mengisi celah-celah tanah dan menyebabkan air tanah naik ke permukaan.

4. Infiltrasi Sekunder

Setelah proses infiltrasi primer berlangsung, air akan memasuki zona air yang berada di bawah permukaan tanah dan memasuki lapisan batuan yang lebih dalam. Infiltrasi sekunder terjadi ketika air yang masuk ke dalam tanah tidak dapat terserap oleh tanah dan bergerak ke bawah melalui pori-pori dan celah di dalam batuan.

Proses infiltrasi tanah sangat penting untuk menjaga ketersediaan air tanah dan air permukaan yang berguna untuk kehidupan. Hal ini juga membantu dalam mengurangi risiko banjir dan melindungi kualitas air permukaan dan tanah. Infiltrasi terjadi karena adanya perbedaan tekanan hidrostatik dan gradien hidrolik yang mendorong air untuk bergerak dari permukaan tanah ke dalam tanah.

Faktor Sifat Khusus dari Tanah

• Ukuran Pori
• Kemantapan Pori
• Kandungan Air
• Profil Tanah

Manfaat Proses Infiltrasi Bagi Kehidupan Manusia

1. Menjaga Kestabilan Ekosistem
2. Studi Konservasi Air dan Daerah Aliran Sungai (DAS)
3. Penelitian Air Tanah dan Air Akuifer
4. Mencegah Terjadinya Banjir Limpasan

Contoh dari proses infiltrasi adalah ketika hujan turun dan air meresap ke dalam tanah. Air hujan yang jatuh di permukaan tanah akan menyebar di atas permukaan tanah, membasahi tanah dan vegetasi di atasnya. Air kemudian akan menembus tanah pada beberapa bagian tertentu dan mengisi celah-celah di antara butir-butir tanah. Air yang berhasil masuk ke dalam tanah tersebut kemudian akan mengisi celah-celah tanah dan menyebabkan air tanah naik ke permukaan.

Proses infiltrasi sangat penting dalam menjaga ketersediaan air tanah dan air permukaan yang berguna untuk kehidupan. Hal ini juga membantu dalam mengurangi risiko banjir dan melindungi kualitas air permukaan dan tanah. (Z-3)