Forum Agama Terbesar Dunia Resmi Dibuka di Indonesia

FORUM Agama G20 atau dikenal dengan R20 secara resmi dibuka di Hotel Grand Hyatt Nusa Dua, Bali pada Rabu (2/11) ini. Menko PMK Muhadjir Effendy turut menghadiri pembukaan forum tersebut bersama dengan pejabat tinggi lainnya.

Dalam forum tersebut, setidaknya ada dua pembahasan utama yang didiskusikan oleh sejumlah tokoh agama. Pertama, potensi konflik yang muncul akibat pemahaman ekstrem yang dipahami kalangan penganut agama.

Lalu permasalahan kedua yang dibahas, yakni  tawaran nilai luhur dari agama sebagai bagian dari ekonomi dan politik global. Muhadjir mengapresiasi PBNU dan Liga Muslim Dunia atas terselenggaranya pertemuan R20 tersebut. 

Baca juga: Presiden: Tiga Pemimpin Negara Belum Konfirmasi Kehadiran di G20

Pihaknya juga menyerukan kepada segenap organisasi keagamaan G20 untuk selalu mempromosikan perdamaian, kesejahteraan dan kestabilan.

"Saya ingin mengapresiasi PBNU dan Liga Muslim Dunia atas terselenggaranya pertemuan pemuka agama dari seluruh dunia. Harapannya, akan memberikan solusi yang nyata dan dapat diimplementasikan atas agenda dan isu global," kata Muhadjir.

Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia atau Muslim World League (MWL) Syekh Mohammed Al-Issa mengaku sangat bahagia atas kerja sama dengan PBNU. Dirinya berharap kerja sama antara MWL dan NU dapat bersifat permanen.

Baca juga: M20 Lahir di Indonesia untuk Memperkuat Peran Musik Sebagai Agen Perubahan Bagi Dunia

Adapun penyelenggaraan Forum R20 kali ini diinisiasi oleh PBNU dan diketuai secara bersama dengan Liga Muslim Dunia (MWL). "Dari Bali, Indonesia, KTT Keagamaan diluncurkan untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan juga mencapai ambisi Kepresidenan G20," imbuhnya.

Forum R20 dihadiri lebih dari 400 undangan dari dalam dan luar negeri. Termasuk, pemimpin agama, sekte dan aliran kepercayaan dari berbagai negara dengan jutaan pengikut. Lalu, hadir pula Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, hingga Jusuf Kalla.(OL-11)