5 Fakta Ibrahim Sjarief Assegaf, Mendiang Suami Najwa Shihab, Pengacara yang Berprestasi

IBRAHIM Sjarief Assegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa (20/5). Sebelum meninggal, Ibrahim sempat dirawat di RS PON Jakarta Timur. Ia mengembuskan napas terakhir lantaran penyakit stroke sampai mengalami pendarahan otak.

Ibrahim merupakan seorang pengacara yang berprestasi. Ia kelahiran Solo tahun 1971. Simak fakta-fakta tentang Ibrahim Assegaf, sebagai berikut.

1. Pengacara yang Berprestasi

Sebagai seorang pengacara, Ibrahim telah meraih sejumlah prestasi. Diantaranya ialah menerima penghargaan IFLR 1000 Leading Lawyer in Financial & Corporate, Banking and M&A. 

Baca juga : Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf, Akan Dimakamkan di Jeruk Purut Besok Pagi

Selain itu, ia juga terdaftar sebagai Leader in his Field by Chambers Asia Pacific in Banking & Finance sejak 2016. Kemudian, diakui sebagai Leading Lawyer by Asialaw Leading Lawyers tahun 2016.

2. Lulusan Universitas Ternama

Ibrahim menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada 1997. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan S1 di Harvard University dengan jurusan Studi Hukum Asia Timur pada 2002-2003.

Tak hanya itu, Ibrahim kemudian mengambil Pendidikan S2 di University of Melbourne, yang perkuliahannya difasilitasi oleh Australian Development Scholarship.

Baca juga : 7 Fakta Mengenai Stroke Hemoragik, Penyakit yang Menyebabkan Suami Najwa Shihab Meninggal

3. Hobi Bersepeda

Ibrahim juga kerap beberapa kali mengunggah momen saat ia sedang bersepeda.

Meski tidak terlalu aktif mengunggah foto dirinya saat bersepeda, namun Ibrahim tampak meluangkan waktunya untuk melakukan hobi dalam waktu luang untuk bersepeda di tengah kesibukan dalam profesinya. 

4. Menikah Lebih dari 25 Tahun

Najwa Shihab dan Ibrahim telah menjalani pernikahan lebih dari 25 tahun. Ibrahim dan Najwa menikah pada 1997 di Solo. 

Baca juga : Suami Najwa Shihab Meninggal, Ini Penyebabnya!

Saat menikah, usia Najwa 20 tahun dan Ibrahim 26 tahun. Hubungan pasangan ini jauh dari isu-isu miring dan dikenal dengan hubungan yang harmonis.  

5. Keturunan Nabi Muhammad saw

Ayah Najwa Shihab, Quraish Shihab dikenal sebagai cendekiawan muslim dan ulama terkemuka di Tanah Air. Quraish Shihab berasal dari keluarga keturunan Arab Quraisy-Bugis, yang juga keturunan Nabi Muhammad SAW dari marga Shihab. 

Namun, tak hanya itu, Ibrahim juga memiliki garis keturunan Nabi Muhammad SAW. Ibrahim Assegaf mempunyai marga Assegaf, yang merupakan salah satu marga keturunan Arab. Menurut literatur Rabithah Alawiyah, marga Assegaf termasuk garis keturunan nabi Muhammad SAW. 

Sebagai informasi, Rabithah Alawiyah merupakan organisasi pencatat keturunan Rasulullah SAW yang telah ada di Indonesia sejak 27 Desember 1928. (Z-10)