Joe Jonas Ungkap Perjalanan Pribadinya di Album Solo Kedua

JOE Jonas menegaskan tidak "berupaya membeberkan masalah" dengan album solo keduanya, Music for People Who Believe in Love, meski ada perubahan besar dalam kehidupannya setahun terakhir.

Dalam wawancara dengan Billboard, penyanyi berusia 35 tahun ini menggambarkan proses pembuatan album ini sebagai sesuatu yang "kadang-kadang menakutkan, namun juga membebaskan."

Dalam album ini, Joe membuka dirinya tapi tidak akan fokus pada hal-hal negatif. 

Baca juga : Solo Karier Lagi, Joe Jonas Rilis Album Baru Oktober Mendatang

"Saya tidak mencoba untuk menyerang siapa pun dalam album ini. Saya tidak berusaha untuk membeberkan masalah. Saya memiliki kehidupan yang indah yang saya syukuri," katanya.

Anggota Jonas Brothers ini juga memberi pujian kepada "dua anak perempuan cantiknya," Willa dan Delphine dari mantan istrinya, Sophie Turner. Ia mengatakan ia adalah "orang yang bahagia." Namun, penyanyi ini juga menyatakan ia melalui perjalanan untuk mencapai titik kehidupannya yang sekarang dan ingin hal tersebut tercermin dalam musiknya.

Pada September tahun lalu, Jonas mengajukan gugatan cerai dari Turner setelah empat tahun menikah. Pada bulan yang sama, Turner menggugat Jonas dan meminta agar anak-anak mereka dikembalikan ke Inggris karena mereka sedang tur bersamanya saat itu. Turner kemudian mencabut tuntutan tersebut dan saat ini mereka berbagi hak asuh atas putri mereka.

Baca juga : Luncurkan Album Ketiga, Syahravi Maknai Lovecycle sebagai Perjalanan Suka Duka Cinta

Mengenang beberapa tahun terakhir, Jonas mengatakan mengalami banyak perubahan hidup, menemukan siapa dirinya sebagai individu, ayah, dan teman, serta hidup di bawah sorotan industri musik.

"Saya pikir, pada saat yang begitu gila dalam hidup saya, saya mencari musik sebagai pelarian."

Secara keseluruhan, Jonas berharap album ini "membantu orang melalui apa yang mereka alami."

Baca juga : Joe Jonas Akan Rilis Album "Music for People Who Believe in Love"

Awal musim panas ini, ia merilis single utama dari album tersebut, "Work It Out," yang awalnya ditujukan untuk Jonas Brothers sebelum Joe meminta izin kepada saudara-saudaranya untuk menggunakannya dalam proyek solonya.

"Saya mendengarkan lagu itu, dan saya merasa, 'Wah, saya sangat suka lagu ini,' dan saya mulai merasa seperti, 'Entah kenapa, saya ingin lagu ini untuk diri saya sendiri,' bukan hanya untuk Jonas Brothers, dan saya juga merasa ini bukan DNCE, yang merupakan band lain yang saya ikuti," kata Jonas di podcast *Therapuss* milik Jake Shane.

"Saya meminta restu dari saudara-saudara saya. Saya ingin melakukan sesuatu sendiri, dan saya merasa ini bukan DNCE, dan saya perlu mengekspresikan sesuatu untuk diri saya sendiri. Dan mereka berkata, 'Lakukan saja,'" tambahnya.

Awal bulan ini, Jonas mengungkapkan dalam sebuah wawancara dengan *Entertainment Weekly* bahwa album ini "penuh" dengan artis tamu. "Saya menghubungi banyak orang berbeda karena saya merasa ingin memiliki narasi lain, suara lain, dan banyak duet," katanya. (People/Z-3)