Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Himbara Salurkan Bantuan Nontunai

MI
28/2/2017 09:59
Himbara Salurkan Bantuan Nontunai
(Antara/Moch Asim)

BANK-BANK yang terhimpun dalam Himbara, yaitu PT Bank Mandiri (persero) Tbk, PT Bank Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk, akan menyalurkan program bantuan pangan nontunai (BPNT) kepada keluarga penerima manfaat di daerah Jawa dan Bali. Tahun ini nilai BPNT mencapai Rp1,4 triliun.

Direktur Utama BNI Achmad Baiquni mengatakan penyaluran akan dilaksanakan melalui agen-agen BNI 46 menggunakan kartu yang memiliki multifungsi, yaitu e-wallet dan dapat menyimpan data penyaluran bantuan pangan serta berfungsi sebagai kartu tabungan.

Dengan sistem itu, bantuan pangan nontunai akan langsung disalurkan ke rekening penerima manfaat, dalam hal ini e-wallet, dan hanya dapat digunakan untuk membeli barang sesuai dengan program yang ditetapkan pemerintah.

Pada sistem tersebut terdapat dasbor yang bersifat daring untuk pemantauan, penyaluran, dan penyerapan bantuan sosial serta rekonsiliasinya. Tujuannya agar dapat diakses untuk kepentingan secara nasional sampai dengan desa.

"Untuk pengembangan ke depan, metode ini juga dapat diterapkan untuk penyaluran bantuan sosial atau subsidi lainnya seperti pupuk, elpiji, sehingga dapat mendukung program pemerintah untuk bantuan sosial dan subsidi," ujar Baiquni dalam siaran pers, kemarin.

Nantinya, kata Baiquni, penerima BPNT dapat mendatangi agen BNI 46 atau agen branchless banking lain dari bank Himbara untuk memanfaatkan bantuan pangan.

Kekhususan BPNT ialah pada penyalurannya yang hanya bisa dicairkan dalam bentuk komoditas pangan. Pada penyaluran BPNT secara nasional itu, BPNT hanya dapat dicairkan menjadi beras bersubsidi 10 kilogram (kg) dan gula 2 kg atau senilai Rp110 ribu per penerima.

Bantuan tersebut tidak dapat dicairkan dalam bentuk uang. BPNT juga dapat dicairkan melalui rumah pangan kita (RPK) yang dikelola Bulog dan warung gotong royong elektronik (Warong-E) yang dioperasikan koperasi di bawah koordinasi Kementeriaan Sosial RI. (RO/E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya