LION Air Group siap mengikuti keputusan pemerintah mengenai dicabutnya kebijakan wajib menggunakan masker bagi masyarakat di tempat umum. Kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pada Masa Transisi Endemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Dengan adanya keputusan tersebut, penumpang akan diizinkan melepas masker selama di dalam pesawat.
"Lion Air Group mengikuti semua peraturan dan ketentuan yang diberlakukan," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro saat dikonfirmasi, Sabtu (10/6).
Baca juga : Mulai Juni, Korsel Cabut Aturan Wajib Masker di dalam Ruangan
Ia menjelaskan armada-armada Lion Air Group telah dilengkapi dengan teknologi filter udara yang dapat menyaring partikel-partikel debu, kotoran, dan bakteri dengan ukuran tertentu atau dikenal dengan high efficiency particulate air (HEPA) filter.
Teknologi ini memastikan bahwa sirkulasi udara dalam pesawat terjaga dengan baik. "Serta, memberikan lingkungan yang sehat bagi para penumpang serta kru pesawat," terang Danang.
Baca juga : Kebakaran Hutan Hebat di Kanada, Jutaan Orang Disarankan Gunakan Masker
Dihubungi terpisah, Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia Irfan Setiaputra juga menyatakan kesiapan untuk mengikuti ketentuan pencabutan masker di tempat umum. Saat ini,
Garuda Indonesia tengah menunggu surat edaran (SE) dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Dephub) Kemenhub untuk rincian pengaturan pelepasan masker di moda transportasi udara.
Hingga saat ini, penumpang Garuda Indonesia masih diwajibkan memakai masker selama berada di dalam pesawat.
"Kita masih tunggu SE dari Dephub dulu sebelum kita lanjuti keputusan pemerintah itu," katanya singkat. (Z-5)
