Seri buku komik Prancis yang cukup populer Asterix akan membuka lembaran baru untuk volumenya yang ke-40. “Seorang penulis baru telah dipilih untuk menulis secara serial mulai tahun depan,“ kata penerbit itu, seperti dilansir AFP, Selasa (20/12).
Novelis Prancis dan penulis buku komik Fabcaro, yang dikenal karena humornya yang absurd, akan menjadi penulis naskah keempat yang melanjutkan petualangan Gaul yang gigih melawan tentara Romawi.
“Seperti tradisi, volume berikutnya akan keluar pada tahun ganjil, dengan rilis terbaru direncanakan pada 26 Oktober 2023,” kata penerbit Albert Rene.
Untuk sementara judul buku Asterix yang akan datang tetap dirahasiakan. Asterix, pembela Desa Galia terakhir yang bertahan melawan kekaisaran Romawi, diciptakan pada 1959 oleh Rene Goscinny, yang meninggal pada 1977, dan Albert Uderzo, yang wafat pada 2020.
Buku komik itu telah terjual ratusan juta kopi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Sebelum seri Asterix, tidak ada sejarah komik yang memiliki penulis naskah.
Fabcaro, 49, mengatakan dia bersemangat untuk menerima tugas itu. "Saya adalah penggemar berat Asterix. Ini adalah hadiah yang luar biasa untuk anak saya dulu," katanya.
"Saya ingin tetap setia pada apa yang membuat Asterix begitu menarik. Dengan komposisi klasik seperti anakronisme, permainan kata-kata... Dan terutama tetap setia pada karakternya."
Sebagai penulis baru Asterix, Fabcaro mengikuti jejak penulis sebelumnya Goscinny, Uderzo dan Jean-Yves Ferri.
Dia terkenal dengan komiknya tahun 2015 "Zai Zai Zai Zai", yang mengisahkan seorang pria melarikan diri setelah melupakan kartu loyalitas pelanggan di sebuah toko.
Buku "Asterix" yang akan datang akan diilustrasikan oleh Didier Conrad, yang telah bekerja sejak Uderzo menunjuknya sebagai penggantinya untuk volume ke-35 pada tahun 2013. (M-3)
