Manchester City vs Juventus, Pep Guardiola Usai Bantai Juventus: City Sudah Kembali!

Manchester City tampil gemilang di ajang Piala Dunia Antarklub dengan kemenangan telak 5-2 atas Juventus. Dalam suhu panas yang menyengat dan sempat diguyur hujan deras di babak pertama, pasukan Pep Guardiola menunjukkan dominasi penuh. 

Dengan penguasaan bola mencapai 76%, total 24 tembakan, dan 738 operan, City tak memberi banyak ruang bagi tim raksasa Italia tersebut.

“Sudah lama kami tidak tampil sebagus ini, baik dengan maupun tanpa bola,” ujar Guardiola kepada DAZN. “Para pemain tampil berkomitmen. Kami senang bisa mengalahkan tim besar.”

Baca juga : Pep Guardiola Siap Jaga Rodri

Guardiola menegaskan turnamen ini menandai awal musim baru, bukan lanjutan dari musim sebelumnya yang mengecewakan di mana City finis ketiga di Premier League dan tanpa satu pun gelar utama.

Kemenangan Meyakinkan, Sinyal Bahaya untuk Tim Lain

Kemenangan atas Juventus menghindarkan City dari babak 16 besar yang kemungkinan mempertemukan mereka dengan raksasa seperti Paris Saint-Germain atau Bayern Munich. Namun, ada kemungkinan mereka akan bertemu Real Madrid jika tim asuhan Xabi Alonso kalah dari Salzburg.

“Malam ini City telah mengguncang turnamen,” kata mantan kiper City, Shay Given. “Mereka menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang benar-benar serius.”

Baca juga : Guardiola: Menang di Piala Dunia Antarklub tidak Tutupi Musim Mengecewakan bagi City

Guardiola pun menyoroti semangat para pemainnya, terutama tanpa bola. “Kami bermain sangat agresif. Ederson mengirim umpan-umpan panjang luar biasa ke Haaland. Yang paling penting, para pemain merasakan lagi bagaimana rasanya menjadi tim yang kompetitif.”

Rodri Kembali, City Kian Tangguh

Kabar gembira datang dari lini tengah: gelandang andalan Rodri tampil sebagai starter untuk pertama kalinya sejak cedera lutut sembilan bulan lalu. Ia tampil solid selama 65 menit, mencatatkan 67 operan sukses dan 79 sentuhan bola — terbanyak kedua setelah Ruben Dias.

“Semua orang tahu betapa pentingnya Rodri. Ia salah satu pemain terbaik dunia,” puji Guardiola. “Musim lalu kami kesulitan karena banyak pemain cedera, tapi sekarang kami hampir lengkap.”

City juga tampil produktif di lini depan. Jeremy Doku, Phil Foden, dan Savinho turut mencatatkan nama di papan skor. Total, City mencetak 13 gol dalam tiga laga grup.

“Permainan menyerang mereka sangat menghibur,” ujar Given. “Ketika mereka juara empat musim berturut-turut, orang bilang mereka seperti robot. Tapi ternyata mereka juga manusia — dan kini mereka sudah ‘kembali’.”

Haaland Capai 300 Gol, Guardiola Beri Pujian

Laga ini juga menjadi momen spesial bagi Erling Haaland, yang mencetak gol ke-300 dalam karier profesionalnya di level klub dan timnas. Pemain asal Norwegia itu kini sudah mengoleksi 258 gol untuk klub-klub yang pernah dibelanya, ditambah 42 gol untuk negaranya.

“Selamat atas 300 golnya,” ucap Guardiola. “Di usia 24 tahun, itu luar biasa. Saya sangat mengaguminya.”

Menariknya, Haaland tidak masuk starter dalam pertandingan ini — menandakan kedalaman skuad City yang semakin berbahaya usai belanja pemain senilai £100 juta sebelum turnamen ini. (BBC/Z-2)