Skuad Garuda Tetap Percaya Diri Saat Kembali Hadapi Curacao

PEMAIN timnas Indonesia memiliki kepercayaan diri tinggi untuk kembali melawan Curacao dalam FIFA Matchday, di Stadion Pakansari, Bogor pada Selasa (27/9). Berbagai evaluasi telah dilakukan pelatih Shin Tae-yong agar skuad Garuda kembali memetik kemenangan untuk menaikian rangking FIFA.

Dalam pertemuan pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/9) lalu, skuad Garuda yang sempat tertinggal satu gol lebih dulu berhasil membalikkan keadaan dan menang dengan skor 3-2.

Tiga gol skuad Garuda masing-masing diciptakan Marc Klok (18'), Fachruddin Aryanto (22') dan Dimas Drajad (56'). Sementara dua gol Curacao masing-masing diciptakan Rangelo Janga (8') dan Juninho Bacuna (25').

Kemenangan ini meningkatkan asa permainan Indonesia berkembang melawan tim secara peringkat FIFA jauh di atas Indonesia. Indonesia terpaut 77 peringkat dari Negara Kepulauan Karibia itu yang ada di peringkat 84 dunia.

"Pasti mau menang lagi. Setiap main saya hanya ingin meraih kemenangan. Saya sangat senang bisa cetak gol di GBLA. Tapi yang penting adalah kita melawan negara yang punya kualitas baik," kata pemain Indonesia Marc Klok.

Dikutip dari Footy Rankings, timnas Indonesia yang menempati posisi ke-155 dunia dengan raihan 1019,19 poin berhak mendapatkan 7,41 poin setelah berhasil mengalahkan Curacao di laga pertama. Tambahan poin itu membuat skuad Garuda diprediksi naik dua strip di urutan ke-153 dalam ranking FIFA.

Baca juga: FIFA Minta Rumput di Stadion GBT Berkualitas Standar Sepak Bola

Apabila berhasil mengalahkan Curacao untuk kedua kalinya, peringkat Indonesia diprediksi akan naik di peringkat ke-151 menyalip posisi Republik Dominika dan Andorra, yang saat ini berturut-turut duduk di ranking 151 dan 152.

Shin Tae-yong mengatakan kemenangan melawan Curacao tercipta berkat perjuangan keras para pemain. Kendati demikian, Shin berharap skuad Garuda tidak berpuas diri dan bisa mempertahankan performa positif pada laga kedua nanti. Pelatih asal Korea Selatan itu menilai masih ada evaluasi khususnya di lini pertahanan yang harus diperbaiki untuk pertandingan kedua nanti.

"Penyerangan baik, tapi di pertahanan semua sama, masih kurang baik dalam organisasi permainan. Memang untuk membuat organisasi pertahanan lebih baik butuh waktu. Tim kami kurang untuk latihan bertahan. Jadi ada beberapa kesalahan yang harus segera diperbaiki," kata Shin.

Namun, misi skuad Garuda untuk meraih hasil sempurna di laga kedua bakal sulit. Curacao tidak akan tinggal diam dan kemungkinan bakal menampilkan versi terbaik mereka.

"Kami melewati perjalanan panjang untuk datang ke sini. Kami tidak memiliki banyak waktu untuk latihan, tetapi itu bukan alasan untuk hasil pertandingan (pertemuan pertama). Namun, kami percaya diri, tim akan bermain di level kami pada pertandingan kedua," kata pelatih Curacao Remko Bicentini. (PSSI/OL-4)