Leg Kedua, Pep Janjikan City Tetap Bermain Agresif

JELANG pertandingan leg kedua di Liga Champions Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengaku tidak ingin menganggap remeh lawannya tersebut.

Meski timnya telah mendapatkan kemenangan 2-1 sekaligus gol tandang saat bertandang ke Paris, Pep ingin para pemain bermain mendekati sempurna di kandangnya nanti.

Salah satu strategi yang akan diterapkan Pep adalah bermain sebagai tim dan juga tetap agresif dengan atau tanpa menguasai bola.

“Pada hari Selasa kami harus memainkan penampilan yang hampir sempurna. Kami akan melawan tim yang mungkin saat ini memiliki pemain paling berbakat di lini serang, dan itu bukan hanya satu atau dua pemain," terang Pep sebagaimana dilansir Sky Sport, Senin (3/5).

"Mereka bisa memenangkan pertandingan dengan satu aksi. Kami harus bermain sebagai tim dengan mentalitas luar biasa untuk memenangkan pertandingan,” imbuh pelatih kebangsaan Spanyol tersebut.

Karenanya salah satu cara yang akan dilakukan Manchester City adalah bermain dengan lebih agresif dengan atau tanpa bola. Untuk itu dibutuhkan komitmen dari setiap orang dibutuhkan di pertandingan tersebut.

Baca juga: PSG Bawa Mbappe Saat Tandang ke Markas Manchester City

Pep sendiri diuntungkan dengan lengkapnya pasukan yang akan bertanding besok. Sejauh ini tidak ada pemain yang cedera maupun akumulasi kartu.

Di sisi lain PSG sempat khawatir tidak dapat bermainnya bintang muda mereka Kylian Mbappe yang sempat cedera betis pekan lalu dan tidak dimainkan di laga Sabtu kemarin. Namun terakhir Mbappe disebutkan sudah dicantumkan dalam tim yang akan diboyong ke Etihad Stadium.

Mauricio Pochettino diperkirakan akan membawa hampir mayoritas kekuatan terbaik skuadnya untuk duel lawan City, dengan Juan Bernat satu-satunya bintang berpengalaman yang masih belum pulih dari cedera ligamen lutut dan Idrissa Gueye yang absen karena kartu merah di leg pertama.

Para punggawa PSG pun mengaku siap main habis habisan untuk membalikkan defisit gol sekaligus mencuri gol tandang di Mencester nanti. Salah satunya diungkapkan oleh penyerang asal Brazil Neymar.

Kemenangan dengan margin bersih dua gol atau selisih satu gol tapi dengan skor 3-2 ke atas menjadi target utama PSG untuk lolos ke babak final untuk kedua kalinya.

“Hal pertama yang harus dilakukan sekarang adalah beristirahat dan kemudian mengalihkan fokus kembali ke Liga Champions," ungkap Neymar sebagaiama dilansir laman resmi klub.

"Kami melakoni leg pertama yang sangat sulit melawan Manchester City, tetapi kami harus tetap yakin, tak peduli apa yang dinyatakan oleh statistik atau seberapa kecilnya persentase peluang kami untuk menang," imbuh sang penyerang.

“Saya pikir semua orang Paris harus yakin pada kami! Saya berada di garis depan, dan saya akan menjadi prajurit pertama yang pergi ke medan perang untuk tim. Saya akan mengerahkan kemampuan terbaik saya dan saya akan melakukan segalanya untuk membalikkan keadaan, meskipun saya harus mati di lapangan," pungkas Neymar. (Goal/Sky Sport/OL-4)