Liga 1 Diusulkan Boleh Dihadiri Fan

PELATIH Tira Persikabo Igor Kriushenko menginginkan para fan dapat hadir di stadion saat kompetisi Liga 1 dan 2 bergulir.

Kriushenko mengatakan kehadiran para fan sangat penting bagi tim, meski dalam jumlah yang terbatas. Namun, ia memberi catatan perlu ada protokol kesehatan yang ketat bagi fan, sehingga ada jaminan kesehatan nantinya.

"Suporter juga harus tetap datang ke stadion, tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat dan pembatasan di stadion," ujar Kriushenko, melalui keterangan tertulisnya, Senin (8/6).

Pelatih asal Belarusia itu mengatakan protokol kesehatan bagi fan juga harus dipersiapkan oleh PSSI. Pada draf protokol kesehatan yang disusun PSSI, hanya 254 orang yang boleh berada di stadion, terdiri dari pemain, pelatih, staf medis, kru televisi dan jurnalis, dan petugas keamanan.

Jika protokol kesehatan telah disusun untuk semua pihak yang terlibat, termasuk fan, menurutnya kompetisi bisa segera dihelat. Ia mengaku tak sabar untuk kembali melanjutkan Liga 1 yang telah ditunda sejak Maret itu.

"Tentu saja saya ingin memulai liga lebih cepat, karena rasanya sulit bagi saya menunggu terlalu lama. Namun, kita harus memikirkan segala kemungkinannya jika bicara tentang kesehatan semua orang," kata Kriushenko.

PSSI telah menyiapkan opsi untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 dan 2 yang tertunda pada Oktober. Kompetisi akan digelar di Pulau Jawa untuk memudahkan perpindahan klub.

Selain itu, juga ada penambahan subsidi bagi klub hingga Rp800 juta per termin. Lalu, ada juga opsi menghilangkan degradasi dan hanya ada 2 klub promosi dari klub Liga 2. Sehingga, musim depan akan ada 20 klub.

Namun, hal itu masih harus diputuskan oleh PSSI melalui rapat komite eksekutif dalam waktu dekat. (OL-8).