Demokrat Tak Butuh Permintaan Maaf dari Arief Poyuono

KEPALA Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan pihaknya tidak membutuhkan permintaan maaf secara langsung dari Waketum Gerindra Arief Poyuono atas ucapannya yang menyerang Demokrat dan SBY.

Ferdinand mengatakan ia mengetahui posisi Arief di Partai Gerindra yang menurutnya tidak perlu dirisaukan.

"Kami secara lembaga dan pribadi tidak membutuhkan permintaan maaf dari Arief Poyuono karena mengerti betul kelasnya di mana, ya. Kelasnya cuma pelempar petasan, bukan pelempar bom yang harus ditakuti dan diperhitungkan," kata Ferdinand, ketika dihubungi, Senin (13/5).

Meski demikian, pihaknya mengaku menghargai permintaan maaf yang disampaikan Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria atas ucapan Arief Poyuono yang menyerang partainya.

Dengan permintaan maaf tersebut, Ferdinand mengaku tak ada lagi masalah dengan Partai Gerindra terkait dengan pernyataan Arief Poyuono tersebut.

"Kami menganggap masalah ini selesai dan tetapi yang penting hubungan kami antarlembaga antarparti Gerindra dan Demokrat tetap terjaga dengan baik," kata Ferdinand.

Ferdinand juga berharap ke depannya tak ada lagi kader di internal partai yang berujung pada rusaknya hubungan kedua partai.

"Semoga ke depan kader seperti Arief Poyuono ini tidak lagi membuat gaduh di internal partai," kata Ferdinand. (OL-4)