Karangan Bunga dari Masyarakat jadi Suntikan Semangat untuk KPU

SEDARI pagi puluhan karangan bunga yang mewarnai di depan kantor Komisi Pemiliahan Umum (KPU). Salah satu warga yang ditemui wartawan bernama Bobi Rahman (27) menuturkan dengan adanya karangan bunga itu KPU seperti mendapatkan suntikan semangat dari masyarakat.

"Cukup terhiburlah saya. Karena lucu saja lihat tulisan-tulisannya kayak ada yang dari komunitas tinta celup, komunitas lelah dengan main presiden-presidenan. Menurut saya karangan bunga tersebut cukup merendam kondisi perhelatan pemilu yang membuat masyarakat lelah melihat kelakuan elit-elit politik," imbuhnya di depan kantor KPU, Jakarta, Sabtu (20/4).

Memang banyak yang menarik ucapan dari karangan bunga tersebut. Misalnya saja ada yang menuliskan, 'Mendukung KPU dan jajaran untuk tetap sehat dan waras. Terimakasih KPU. Kami yang menolak micin supaya tetap waras dan sabar' dari Ladies Bye Micin.

Baca juga: Karangan Bunga untuk KPU

Kemudian salah satu petugas pengamanan di KPU, Sujadiyo mengatakan karangan bunga tersebut sudah ada 40 lebih. Pihaknya tidak mempermasalahkan jika terus dibanjiri karangan bunga.

"Ya enggak masalah, toh bukan kita yang minta. Semua ini pure dari masyarakat sendiri. Kebanyakan ucapannya itu tentang berterimakasih kepada KPU, mendukung kinerja KPU. Mungkin karena merasa puas dengan kinerja KPU," katanya.

Salah satu warga lainnya bernama Sarah Octaviani (24), mengaku terkejut dengan adanya karangan bunga tersebut saat lewat di depan KPU. Tak biasanya di depan KPU diselimuti ucapan tanda apresiasi warga tersebut.

"Menurut saya karangan bunga itu bentuk partisipasi masyarakat yang percaya dengan penyelenggara pemilu sekarang. Lumayan lucu kata-katanya. Biasanya kalau lewat sini sering ditemuin demo-demo gitu ya, bikin macet juga. Tapi tadi bagus juga pemandanganya," ujarnya.

Ketua KPU Arief Budiman merespons soal adanya karangan bunga yang ditujukkan ke pihaknya, ia menuturkan, "Ada yang kirim memang, nanti saya bicarakan dengan teman-teman komisioner soal ini," ucapnya. (OL-4)