Tidak Semestinya Calon Pemimpin DKI Jakarta Jadikan Perempuan Objek Lelucon

Juru Bicara Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim menyayangkan sikap Suswono yang menjadikan perempuan sebagai objek lelucon. Menurutnya, itu adalah hal yang tidak pantas apalagi dilontarkan oleh calon pemimpin DKI Jakarta.

"Masyarakat bisa menilai kualitas humor seseorang. Itu selera humor yang tidak pantas, yang menempatkan posisi perempuan hanya sebagai objek dan dijadikan bercandaan," ujar Chico di Jakarta, Selasa (29/10).

Apalagi, kata Chico, Suswono juga menyampaikan dan memberikan persamaan dengan pernikahan Siti Khadijah. 

Baca juga : Terkait Usulan Janda Kaya Nikahi Pemuda Pengangguran, Suswono Minta Maaf

"Persamaan-persamaan ini saya rasa sangat tidak bisa diterima," katanya.

Chico menyarankan agar para calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) DKI Jakarta menyampaikan ide-ide maupun gagasan dengan penyampaian yang bijaksana.

Sebagaimana diketahui, Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono meminta janda-janda kaya menikahi lelaki pengangguran untuk memperbaiki kondisi perekonomian masyarakat. Suswono telah meminta maaf atas pernyataan tersebut. 

Baca juga : Pendukung Paslon Sempat Bersitegang saat Jeda Debat Kedua Pilkada

"Saya menyadari bahwa pernyataan saya dalam pertemuan dengan relawan Bang Japar telah menimbulkan polemik. Atas hal itu saya meminta maaf, sekaligus mencabut pernyataan tersebut," kata Suswono.

Suswono mengatakan pernyataan itu dia lontarkan dalam konteks bercanda menanggapi celetukan salah satu warga dalam sebuah sosialisasi.

"Tidak ada maksud sama sekali menyinggung tentang janda apalagi Manusia Agung sepanjang zaman, Rasulullah SAW. Yang menjadi teladan dalam setiap kehidupan saya," ucapnya. (Ant/Z-11)