200 Petenis Junior Bersaing di Kejurnas IMTC-Pelti Banyumas

SEBANYAK 200 petenis dari 71 kota/kabupaten di Indonesia tampil di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tenis Junior IMTC (Irawati Moerid Tennis Competition)-Pelti Kabupaten Banyumas yang berakhir Sabtu (12/4) di Gelanggang Olahraga (GOR) Satria Purwokerto, Jawa Tengah.

Kejurnas dibuka pada Selasa (8/4) oleh Ketua Pelti Kabupaten Banyumas yang juga Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Kadinporabudpar) Setia Rahendra.

Hadir pada acara pembukaan Ketua DPRD Kota Banyumas Subagyo, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), dan jajaran pejabat daerah lainnya.

Baca juga : Sejarah Wheelchair Tennis Alias Tenis Kursi Roda yang Dipertandingkan di Paralimpiade

Kejurnas ini mempertandingkan berbagai kelompok umur, yakni 10, 12, 14, 16, dan 18 tahun untuk tunggal dan ganda putra dan putri. Selain itu, juga ada kelompok umur Red Ball (8 tahun) dan Orange Ball (10 tahun).

Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono pun turut memberikan dukungan dan minatnya atas perkembangan tenis di daerahnya. Bupati menyempatkan berkunjung ke lapangan tenis pada Jumat (11/4).

Direktur IMTC Irawati Moerid mengatakan, kejuaraan ini diharapkan dapat menjadi ajang kompetisi yang sehat dan mempromosikan olahraga tenis di kalangan junior. Selain itu, dapat menjadi wadah bagi para atlet muda untuk meningkatkan kemampuan dan pengalaman mereka dalam bermain tenis. 

Baca juga : Zverev Bantu Jerman Unggul 3 Set Terhadap Polandia dalam Pertandingan United Cup

Di sisi lain, tambah Ira, demikian Irawati Moerid biasa dipanggil, kejurnas ini juga menjadi wadah untuk mempromosikan UMKM dan pariwisata daerah.

"Melalui event olahraga seperti ini, kita dapat mempromosikan potensi wisata dan UMKM daerah kita kepada peserta dan tamu undangan yang hadir," kata Ira melalui telepon selulernya, Sabtu (12/4) malam.
Sementara Itu, kejurnas ini mengalami sedikit kendala karena hujan terus menerus, sehingga pertandingan yang seharusnya selesai pada Jumat, diperpanjang hingga Sabtu.

Beruntungnya, panitia dapat menggunakan dua lapangan tenis Universitas Soedirman Purwokerto pada Jumat, sehingga pertandingan dapat berjalan lancar.

"Cuaca hujan yang terus menerus membuat kami harus beradaptasi dengan menggunakan lapangan tenis Universitas Soedirman," ujarnya.
Setelah turnamen ini selesai, akan dilanjutkan dengan Turnamen IMTC-Kadinporabudpar Kabupaten Banyumas pada 13-16 April.

Panitia kembali akan meminta bantuan pemakaian lapangan tenis Universitas Soedirman karena cuaca hujan yang diperkirakan akan terus berlangsung. (Ant/I-3)