Gael Monfils Jadi Juara Tertua ATP Usai Menjuarai ASB Classic

GAEL Monfils mencetak sejarah usai menjadi juara tertua di nomor tunggal ATP usai memenangi laga final ASB Classic di Auckland, Sabtu (11/1).

Petenis Prancis itu mengalahkan petenis Belgia Zizou Berg 6-3 dan 6-4 di laga final untuk meraih gelar ATP-nya yang ke-13.

Di usia 38 tahun dan empat bulan, Monfils menjadi petenis tunggal putra tertua yang menjadi juara sejak ATP Tour digelar pada 1990.

Baca juga : Tidak Fit karena Sakit, Aldila Sutjiadi Putuskan Absen di Australia Terbuka

Sebelumnya, rekor juara tertua dipegang oleh Roger Federer yang menjadi juara di Basel pada 2019 di usia 38 tahun dan dua bulan.

"Hal ini sangat berarti bagi saya. Namun, saya masih belum mau berhenti. Saya masih percaya saya masih bisa bermain di level teratas. Saya telah menunjukkannya sepanjang pekan ini dan akhirnya menjadi juara. Jadi, saya sangat gembira," tegas Monfils.

Kemenangan di Auckland itu juga membuat Monfils menjadi pria tertia yang menjadi juara di level tur sejak Ken Rosewall, yang berusia 43 tahun, melakukannya di Hong Kong pada 1977.

Baca juga : Aryna Sabalenka Bertemu Sloane Stephens di Putaran Pertama Australia Terbuka

"Saya jarang menang. Dalam karier saya yang telah berlangsung selama lebih dari 20 tahun, saya hanya berhasil menjadi juara 13 tahun," ungkap Monfils.

Petenis peringkat 52 dunia, yang memenangkan gelar ATP pertamanya pada 2005 kini akan bertolak ke Melbourne untuk tampil di Australia Terbuka.

Monfils dijadwalkan berhadapan dengan rekan senegaranya yang berusia 21 tahun Mpetshi Perricard di putaran pertama Australia Terbuka. (bbc/Z-1)