Tampil di Turnamen Grand Slam Terakhir, Dominic Thiem Tersingkir di Putaran Pertama AS Terbuka

KARIER Grand Slam Dominic Thiem berakhir setelah dia tersingkir di putaran pertama Amerika Serikat (AS) Terbuka usai kalah dari Ben Shelton, Selasa (27/8) WIB.

Petenis Austria itu menjadi juara di Flushing Meadows pada 2020 usai bangkit dari ketertinggalan dua set untuk menundukkan Alexander Zverev.

Namun, dia kemudian dihantui cedera pergalangan tangan dan, Mei lalu mengumumkan rencananya pensiun pada tahun ini.

Baca juga : Djokovic Melaju ke Final AS Terbuka Usai Menang Straight Set Atas Shelton

Thiem kalah 6-4, 6-2, dan 6-2 dari Shelton. Setelah keduanya berpelukan di net selepas laga, Shelton meminta para penonton di Arthur Ashe untuk memberikan sambutan meriah bagi Thiem.

Thiem menjadi juara AS Terbuka tanpa disaksikan penonton karena kala itu masih ada pembatasan covid-19. Meski begitu, petenis berusia 30 tahun itu berterima kasih kepada penonton yang hadir kala ini.

Petenis Austria itu mendapatkan kolase momen terbaiknya di AS Terbuka selepas laga melawan Shelton.

Baca juga : Shelton akan Hadapi Djokovic di Semifinal AS Terbuka

"Ini adalah momen yang luar biasa karena saya mengalami kesuksesan terbesar dalam karier saya di sini, pada 2020 yang aneh dan berbeda," ujar Thiem.

"Sayangnya kesuksesan itu terjadi tanpa kalian semua. Meski itu adalah momen yang luar biasa namun juga menyedihkan."

"Saya sangat gembira karena mendapatkan kesempatan tampil di AS Terbuka untuk terakhir kalinya dan menghabiskan waktu dengan kalian semua. Jadi, sata mengucapkan terima kasih," lanjutnya.

Baca juga : Kalahkan Paul, Shelton Melaju ke Perempat Final AS Terbuka

Thiem, yang merupakan finalis Prancis Terbuka 2018 dan 2019 serta runner-up di Australia Terbuka 2020, berencana pensiun saat tampil di turnamen kandangnya di Wina, Oktober mendatang.

Dia pernah mencapai peringkat tiga dunia dan mengalahkan seluruh petenis Big Three, Roger Federer, Rafael Nadal, dan Novak Dokovic.

"Saya pensiun di usia muda namun saya puas dengan karier saya," kata Thiem.

"Saya tidak pernah menyangka akan sesukses ini. Jadi, saya tidak punya penyesalan sama sekali."

"Saya rasa, yang akan saya rindukan adalah perasaan setelah memenangkan pertarungan sengit. Tidak ada yang lebih menyenangkan dari itu," pungkasnya. (bbc/Z-1)