Jalur Hulu Kereta Api Terputus Akibat Banjir Grobogan Sudah Tersambung

PERBAIKAN salah satu jalur kereta api di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang terputus dan ambles akibat diterjang banjir telah selesai. Namun masih ada sejumlah perjalanan kereta api yang dialihkan ke jalur lain dan dibatalkan.

Pemantauan Media Indonesia Jumat (24/1) dini hari sekitar pukul 03.50 WIB perbaikan salah satu jalur KA di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan dinyatakan selesai. Sekitar pukul 05.06 WIB  KA 126 Harina relasi Bandung-Semarang-Surabaya menjadi kereta api pertama yang dapat melintasi jalur itu.

Baca juga : 9 Perjalanan KA Dibatalkan dan 29 Perjalanan KA Dialihkan akibat Banjir Grobogan

Jalur kereta api di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan terputus dan ambles akibat diterjang banjir di Grobogan pada Selasa (21/1) lalu. Akibatnya puluhan perjalanan kereta api terganggu dan dialihkan ke jalur lain serta sebagian dibatalkan, sehingga PT KAI Daop 4 Semarang berupaya melakukan perbaikan dengan mendatangkan 2.500 ton (3.800 meter kubik) split (kricak) untuk memperbaiki.

"Setelah beberapa hari melakukan perbaikan, akhirnya perbaikan jalur kereta api di jalur hulu yang ambles dan terputus akibat diterjang banjir di Grobogan selesai," kata EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji.

Perbaikan difokuskan pada pemulihan jalur hulu yang dilakukan melalui pemadatan, lanjut Raden Agus Dwinanto Budiadji, pada awalnya direncanakan sudah dapat dilalui sekitar pukul 18.00 WIB, namun ada beberapa pertimbangan soal keselamatan sehingga kami harus memaksimalkan perawatan dan material, maka memerlukan waktu tambahan selama enam jam agar jalur kereta di KM 32+5/7 dapat dilalui dengan aman.

Baca juga : Jalur Rusak Akibat Banjir Grobogan, Sejumlah Kereta Api Terlambat Tiba di Surabaya

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengungkapkan setelah dilakukan perbaikan di lokasi bencana tersebut jalur hulu kereta api di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan tejah selesai dan dapat dilintasi kereta api pada pukul 05.06 WIB, selanjutnya lainnya dengan relasi Jakarta-Semarang- Surabaya maupun sebaliknya juga secara bertahap akan melewati jalur ini.

"Secara bertahap mengalihkan rute perjalanan secara bertahap akan dicabut dan perjalanan KA akan normal kembali melewati rute yang semestinya," ujar Franoto Wibowo.

Meskipun sudah dapat dilintasi, menurut Franoto Wibowo, sembari menata kembali jadwal dengan melihat kondisi untuk kelancaran lalulintas kereta api, masih ada sejumlah perjalanan kereta api yang terpaksa dibatalkan yakni KA 548 Kedung Sepur relasi Semarang Poncol - Ngrombo, KA 547 Kedung Sepur relasi Ngrombo - Semarang Poncol, KA 228 Blora Jaya relasi Semarang Poncol - Cepu dan KA 227 Blora Jaya relasi Cepu - Semarang Poncol.

Baca juga : Banjir di Grobogan, Jalur Kereta Api  Stasiun Gubug dan Karangjati Terputus

Perjalanan kereta api masih memutar melalui jalur Brumbung-Gundih-Gambringan yakni KA 235 Airlangga relasi Surabaya-Jakarta, KA 132 Dharmawangsa relasi Jakarta-Surabaya, KA 229 Ambarawa Ekspres relasi Surabaya-Semarang, KA 107 Jayabaya relasi Malang-Surabaya-Jakarta, KA 236 Airlangga relasi Jakarta-Surabaya, KA 125 Harina relasi Surabaya-Bandung, KA 77 Pandalungan relasi Jember-Jakarta, KA 185 Blambangan Ekspres relasi Ketapang-Jakarta dan KA 131 Dharmawangsa relasi Surabaya-Jakarta.

Sedangkan perjalanan kereta api memutar via jalur Brumbung-Solo-Surabaya yakni KA 2 Argo Bromo Anggrek relasi Jakarta-Surabaya, KA 62 Sembrani relasi Jakarta-Surabaya, KA 129 Gumarang relasi Surabaya-Jakarta, KA 186 Blambangan Ekspres relasi Jakarta-Ketapang, KA 220 Kertajaya relasi Jakarta-Surabaya, KA 63 Sembrani relasi Surabaya-Jakarta dan KA 3 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Jakarta.

Selain itu memutar di jalur yang sama KA 108 Jayabaya relasi Jakarta-Malang, KA 219 Kertajaya relasi Surabaya-Jakarta, KA 4 Argo Bromo Anggrek relasi Jakarta-Surabaya, KA 78 Pandalungan relasi Jakarta-Jember, KA 64 Sembrani relasi Surabaya-Jakarta serta  KA 130 Gumarang relasi Jakarta-Surabaya.  (NU)